Pemerhati sejarah Kerajaan Majapahit bakal membangun patung Mahapatih Gajah Mada yang tingginya mencapai 36 meter, rencananya patung raksasa ini akan dibangun di area situs di Desa Klinterejo, Sooko, Mojokerto.
Informasi yang dihimpun suramojokerto.com, para pemerhati sejarah ini sudah survey ke situs Watu Ombo dan Tribuana Tunggadewi yang rencananya akan dijadikan lokasi pembangunan patung Mahapatih Gajah Mada.
Mas Ngabehi Indra Mustofa, penggagas pembangunan patung Gajah Mada mengatakan, tujuan pembangunan patung ini untuk membangkitkan sejarah dengan memberi ikon yang mudah diingat oleh masyarakat.
“Mahapatih Gajah Mada itu terkenal dengan sumpah Amukti Palapanya juga simbol persatuan dan kesatuan bangsa, kita berharap ini bisa menumbuhkan rasa nasionalisme dan cinta pada leluhur,” ungkapnya.
Mas Ngabehi juga mengatakan, rencana pembangunan patung Gajah Mada ini masih dalam tahap perencaan dan anggarannya dari donasi para relawan yang peduli dengan sejarah Kerajaan Majapahit.
“Setelah ini kita akan survey ke Bali untuk menyesuaikan dengan patung Gajah Mada yang ada disana, kita berharap ukurannya bisa mencapai 36 meter,” pungkasnya.
Rencana pembangunan patung ini juga mendapat dukungan dari Letjend Purn Wijoyo Suyono, mantan Danjen Koppassus di era Presiden Soeharto yang juga ikut survey situs di Desa Klinterejo, Sooko, Mojokerto.(sma)
Baca juga :