Semua siswa SD-SMP di Kota Mojokerto dalam bulan ini akan mendapat bantuan seragam gratis, meskipun terlambat tapi proyek seragam senilai 2,4 miliar dipastikan terealisasi.
Selain seragam, sebenarnya semua siswa bakal mendapat sepatu dan tas gratis, tapi sayangnya, program Walikota Mas’ud Yunus ini sempat terhenti hingga sekarang belum dilaksanakan, bahkan proyrk senilai 4,3 miliar ini salam perencanaan dan terancam gagal.
“Proyek bantuan sepatu dan tas gratis ini, memang ada kesalahan perencanaan dan saat ini masih direvisi, dan semoga tahun ini bisa terealisasi agar bisa meringankan wali murid.” Ungkap Junaidi Malik, Wakil Ketua DPRD Kota Mojokerto.
Program bantuan sepatu dan tas gratis ini, Perencanaan awalnya setiap siswa mendapat sepatu tiga pasang dengan harga 100 ribu perpasang, karena khawatir cepat rusak, akhirnya direvisi Persiwa mendapat satu pasang sepatu yang harganya lebih mahal.
Karena ada perubahan, anggarannya diplot lagi dalam P-APBD yang akan disahkan akhir bulan ini, dan Dinas Pendidikan hanya punya waktu tiga bulan untuk proses lelang hingga pengerjaan sepatu dan tas senilai 4,3 miliar selesai, kalau dinas pendidikan tidak bergerak cepat, program Walikota itu terancam gagal terealisasi.(sma)
Baca juga :