Kasus kekerasan terhadap anak dibawah umur kembali terjadi di Mojokerto. Kali ini melibatkan sepasang kekasih yang sedang patah hati, hingga melakukan kekerasan dengan menggunakan senjata tajam.
Informasi yang dihimpun suaramojokerto.com, aksi kekerasan pelajar ini terjadi pada Minggu dini hari (12/08) sekitar pukul 03:00 WIB. Setelah siswa mengikuti kegiatan perkemahan Sabtu – Minggu (Persami) di SLB PGRI Dlanggu, Mojokerto.
Korban seorang siswi berinisial AAD asal Dlanggu yang saat itu sedang tidur di ruang khusus perempuan. Namun tiba-tiba dipukul oleh pelaku dan lehernya disayat dengan menggunakan pisau hingga darahnya berceceran di bantal. Untung saja ada saksi mata yang melihat dan melerai hingga akhirnya pelaku melarikan diri.
AKP M Sholihin Fery Kasatreskrim Polres Mojokerto mengatakan, pelaku sudah ditangkap unit Resbom Polsek Dlanggu bersama Saksi. Diketahui pelaku seorang pelajar berinisial ADP warga Dlanggu. “Saat ini kasusnya ditangani Unit PPA polres Mojokerto,” ungkapnya.
Fery juga mengatakan, untuk proses hukum pihaknya telah menemukan beberapa barang bukti bantal yang terdapat bercak darah korban, alas tidur dan gagang pisau yang dipakai pelaku melukai korban.(fam/udi)
Baca juga :