Lebih cepat lebih baik, itulah yang diharapkan PT Jasa Marga agar Jalan Tol Surabaya – Mojokerto seksi IB, II dan III yang menghubungkan Sepanjang – Krian segera diresmikan agar bisa terhubung dengan Krian – Mojokerto. Artinya, kalau sudah diresmikan secara otomatis jalan Tol Sumo beroperasi penuh dari Surabaya ke Mojokerto.
Arie Wibowo, Direktur Teknis dan Operasional Jasa Marga Surabaya Mojokerto mengatakan, seksi IB, II dan III yang menghubungkan Krian Mojokerto sudah selesai total dan sudah mendapatkan surat layak fungsi dari Badan Pengelola Jalan Tol, (BPJT) dan Kementrian Perhubungan.
“Secara kontruksi sudah selesai total, saat ini hanya menunggu diresmikan oleh presiden, surat laik operasinya sudah turun sejak 1 November lalu, tapi untuk ujicoba harus menunggu peresmian.” Ungkapnya saat dihubungi suaramojokerto.com.
Ari Wibowo juga mengatakan, mengenai tarif tol sumo sudah disepakati akan ditentukan setelah peresmian, rencananya di kisaran Rp 1.050 perkilo meter. “Harapannya segera diresmikan, agar bisa dimanfaatkan sebelum liburan Natal dan tahun baru, serta bisa mengambil keuntungan lebih awal.” Terangnya.
Sekedar informasi, Jalan tol Surabaya – Mojokerto (Sumo) dibangun PT Jasamarga Surabaya Mojokerto dengan biaya investasi Rp 3,79 triliun.
Tol ini melintas sepanjang 36,27 km, dibagi menjadi 4 seksi, pada tahun 2011 seksi IA ruas Surabaya – Sepanjang dioperasikan, tahun 2016 seksi IV ruas Krian – Mojokerto diresmikan, dan saat ini seksi IB, II dan III yaitu ruas Sepanjang – Krian sudah selesai dan menunggu diresmikan Presiden.
Berdasarkan simulasi tarif, Kalau diterapkan tarif sebesar Rp 1.050 perkilometer, berati tarif tol Sumo dari gerbang Penompo Mojokerto hingga Surabaya sebesar Rp 38 Ribu. (sma)
Baca juga :