Suasana lebaran masih diwarnai bencana kekeringan dan kekurangan air bersih di tiga desa di lereng gunung Penaggungan Mojokerto. Yakni Desa Kunjorowesi, Manduro Manggung Gajah dan Kutogirang semuanya ada di Kecamatan Ngoro, Mojokerto.
Hal inilah yang membuat Kapolres Mojokerto memerintahkan anak buahnya untuk mensuplay air bersih dengan menggunakan mobil Armoured Water Cannon (AWC) di Desa Manduro Manggung Gajah.
AKBP Leonardus Simarmata, Kapolres Mojokerto mengatakan, kendaraan taktis ini mampu membawa 6.500 liter air sekali jalan. ”Kegiatan pembagian air bersih ini tidak hanya secara simbolis ini saja, namun akan dilanjutkan dan akan diatur jadwalnya,” ungkapnya.
Pembagian air bersih ini disambut gembira oleh ratusan warga yang mengantre, karena selama ini mereka hanya berharap suplai air bersih dari BPBD dan pihak luar. Sebenarnya warga masih bisa mendapatkan air bersih langsung dari sumbernya, namun mereka harus berjalan 5 Km dan keersedianya pun terbatas.
Suyadi, warga setempat mengatakan, kekeringan ini selalu terjadi saat memasuki musim kemarau, dan sejak memasuki bulan ramadhan warga sudah kesulitan air bersih. (sma)
Baca juga :