Disperindag Mojokerto Minta Kepala Pasar Bertanggung Jawab Soal Pembongkaran Musholla

Harus Sediakan Musholla Pengganti Lebih Baik

Disperindag Kabupaten Mojokerto langsung turun tangan menyikapi pembongkaran Musholla di Pasar Legi Mojosari yang dialih fungsikan untuk kios. Karena Musholla merupakan fasilitas umum yang harus ada.

Kepada suaramojokerto.com, Bambang mengatakan, pihaknya sudah langsung menegur kepala pasar dan meminta agar masalah ini segera diselesaikan. “Ini kan sudah terlanjur dibongkar, alasannya karena dekat dengan MCK dan saluran pembuangan airnya bermasalah,” ungkapnya.

Kata Bambang, untuk sementara alasannya kita terima namun pihaknya meminta kepala pasar dan pedagang yang akan menempati harus membangun musholla pengganti yang lebih baik. “Kita minta untuk membangun musholla pengganti, di sekitar pasar masih ada lahan tapi ya masih nol,” katanya.

Bambang juga mengatakan, pihaknya akan mengawal Masalah ini sampai selesai. “Kita fokus pada solusi kedepannya nanti, agar fasilitas umum ini tetap tersedia di dalam area pasar legi,” tegasnya.

Seperti diketahui, sejumlah pedagang pasar legi Mojosari, Mojokerto memprotes pembongkaran Musholla pasar dengan alasan ada pedagang yang membutuhkan kios. Menurut pedagang, Musholla ini baru saja selesai direnovasi dan satu-satunya musholla di dalam pasar untuk pedagang menjalankan ibadah.(sma/udi)

Baca juga :