RSUD Kota Mojokerto Mulai Buka Layanan Operasi Plastik

Siap Layani Operasi Payudara dan Face Off

Maraknya peredaran kosmetik ilegal dan praktek kecantikan terselubung yang dapat membahayakan masyarakat menjadi atensi tersendiri bagi RSUD Dr Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto.

Informasi yang dihimpun suaramojokerto.com, rumah sakit milik Pemkot Mojokerto ini mulai membuka poli baru, yakni poli bedah plastik yang menangani masalah kecantikan hingga bedah estetik atau memperindah bagian tubuh sesuai kebutuhan.

Sugeng Moelyadi, Direktur RSUD Kota Mojokerto mengatakan, poli bedah plastik ini sudah beroperasi sejak awal tahun 2019 dan sudah melayani masyarakat. “Kita juga akan mensosialisasikan ke beberapa salon kecantikan agar bisa kerjasama dengan kami. Ini untuk mencegah praktek-praktek yang tidak sesuai ketentuan,” ungkapnya.

Sugeng Moeljadi juga mengatakan, layanan poli bedah plastik di RSUD meliputi pembedahan rekontruksi, seperti memperbaiki kelainan akibat trauma, keganasan maupun cacat lahir hingga operasi kecantikan.

“Ya, semua hal yang berhubungan dengan operasi plastik juga dilayani, termasuk merubah penampilan, seperti operasi hidung mancung, operasi bibir maupun operasi payudara,” tambahnya.

Direktur RSUD juga mengatakan, poli bedah plastik ini ditangani secara proffesional oleh Dokter Spesialis Bedah Plastik Rekonstruksi dan Estetik yang terdaftar sebagai anggota Perapi (Perhimpunan Dokter Spesialis Bedah Plastik Indonesia). “Jadi, penanganannya dilakukan secara teliti dan proffesional,” ujarnya.

Terobosan yang dilakukan RSUD Kota Mojokerto ini juga bagian dari upaya meraih pasien non BPJS, seiring dengan pemberlakuan rujukan online yang lebih mengutamakan RS tibe C dan D. Karena RSUD dr Wahidin Sudiro Husodo sudah bertipe B dan menjadi rumah sakit pendidikan.(sma/udi)

Baca juga :