Ketua KPPS 7 di Kota Mojokerto Meninggal Dunia, Ini Pesan Walikota Saat di Rumah Duka

Setelah Sakit dan Dirujuk ke RSU

Foto : Ning Ita, Walikota Mojokerto saat takziah ke kediaman keluarga almarhum. (doc, Humas Pemkot)

Selain Isman, seorang petugas Linmas meninggal dunia saat bertugas pada Pemilu 2019 beberapa waktu lalu, kali ini Subarji – Ketua KPPS 7 Kelurahan Balongsari, Kota Mojokerto meninggal dunia, Kamis dinihari (2/5/2019).

Informasi yang dihimpun suaramojokerto.com, usai pelaksaan Pemilu dan beberapa hari setelahnya, Subarji merasakan demam tapi tidak segera dibawa ke Rumah sakit. Karena desakan dari keluarga, akhirnya Subarji periksa ke Puskesmas.

Namun kondisinya tidak kunjung membaik, dan akhirnya Kamis dini hari (2/5/2019) sekitar pukul 02.30 WIB dibawa keluarganya ke Rumah Sakit Hasanah dalam kondisi sesak nafas.

Lalu, dirujuk ke RSU Dr Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto. Namun dalam perjalanan, Subarji meninggal dunia .

Ika Puspitasari atau Ning Ita, Walikota Mojokerto datang untuk bertakziah ke rumah duka. Ning Ita memberikan sambutan pembuka, sebelum jenazah di berangkatkan untuk dimakamkan.

Ning Ita menyampaikan duka yang mendalam kepada keluarga almarhum. “Kematian merupakan pengingat bagi kita semua, suatu saat kita akan mengalami hal yang sama. Saya menyampaikan rasa duka yang mendalam,” tuturnya.

Sekedar diketahui, Subarji bertempat tinggal di Sumolepen Gang Sawah Nomor 30 Kelurahan Balongsari,  Kota Mojokerto. Almarhum meninggalkan seorang isteri dengan 4 orang anak.

Winarni, isteri almarhum mengatakan, sejak hari pemungutan suara Subarji sudah merasakan kurang enak badan, terlebih lagi saat penghitungan suara. Namun ketua RT 03 RW 04 ini masih berusaha kuat dan semangat demi tugas negara. (adm/ats)

Baca juga :