Awas, Aksi Jambret Masih Marak di Mojosari Mojokerto

Setelah beberapa hari lalu satu pelaku jambret diringkus di wilayah hukum Polres Mojokerto Kota, kali ini aksi penjambretan terjadi di wilayah Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto. Di antaraa lokasi yang sering terjadi penjambretan ada di sekitar jalan Masjid dan jalan Kartini dekat pertigaan Jalan Pahlawan.

Informasi yang dihimpun suaramojokerto.com, korban penjambretan kali ini bernama Mistri (55), warga Desa Awang-awang, Mojosari, Mojokerto. Kalung emas sekitar 10 gram miliknya amblas ditarik oleh pelaku.

Halimah (38), salah satu anak korban menceritakan, aksi itu terjadi saat dirinya dan Mistri (ibunya) akan berangkat kerja di warung Barokah, kemarin sore (28/07/2019). “Kemarin sekitar pukul 05.45 WIB, saya dan ibu boncengan pakai sepeda motor (Honda) Beat,” terangnya.

Menurutnya, ciri-ciri pelaku yang dihafalnya yakni mengendarai sepeda motor, memakai helm teropong, jaket kulit hitam dan beraksi sendirian. “Sebelum pertigaan Jalan Pahlawan (Mojosari) itu, pelaku menarik kalung seberat kurang lebih 10 gram milik ibu. Ibu nggak sempat teriak karena keadaan sepi tidak ada orang,” katanya.

Setelah berhasil mengambil kalung emas milik korban, pelaku kabur menggunakan motornya ke arah utara. Korban yang syok dan sempat pingsan, kemudian mendapat perawatan medis di RS Kartini, Mojosari. “Ibu dirawat di trauma center dan dua atau tiga jam diperbolehkan pulang oleh rumah sakit,” tandasnya.

Akibat kejadian ini, Mistri mengalami kerugian sekitar Rp 5 juta dan hingga sekarang belum bisa bekerja.

Sebelumnya, wanita bernama Fina, warga Mojosulur, Kecamatan Mojosari, Mojokerto juga mengaku jadi korban jambret di Jalan Masjid atau tepatnya didepan Uniq Cell pada Minggu lalu (21/7/2019) sekitar pukul 06.00 WIB. Akibatnya, kalung emas seberat 3 gram miliknya amblas. (sma)

Baca juga :