Kelurahan Kranggan Mojokerto Dicanangkan Jadi Kawasan Pendidikan

Penandatanganan MOU, Ning Ita Walikota Mojokerto bersama Rektor Universitas Mayjen Sungkono

Ika Puspitasari atau Ning Ita, Walikota Mojokerto meresmikan pencanangan kawasan pendidikan di Kelurahan Kranggan. Peresmian itu ditandai dengan Festival Bahasa 2019 oleh Dinas Pendidikan Kota Mojokerto, Minggu pagi (06/10/2019).

Informasi yang dihimpun suaramojokerto.com, peresmian pencanangan kawasan pendidikan di Kelurahan Kranggan terutama di Lingkungan Perumahan Gatoel, karena di wilayah itu memiliki 12 lembaga pendidikan dari jenjang Paud, TK, SD, SMP, SMA dan Univeritas. Sehingga demi lahirnya generasi yang berkualitas untuk SDM Unggul, Kelurahan Kranggan akan dicanangkan sebagai kawasan pendidikan.

Amin Wachid, Kepala Dinas Pendidikan Kota Mojokerto mengatakan, upaya tersebut bertujuan mengembangkan pendidikan untuk anak-anak. “Ini merupakan ide murni dari Ibu Wali Kota dan Bapak Wakil, untuk mencanangkan kawasan pendidikan di Kelurahan Kranggan. Ini tidak lain sebagai upaya dalam mengembangkan pendidikan formal dan informal untuk anak-anak di seluruh Kota Mojokerto,” kata

Sementara itu, Ning Ita, Walikota berharap, dengan adanya Festival Bulan Bahasa 2019 dan peresmian pencanangan kawasan pendidikan di Lingkungan Kranggan, dapat memberikan manfaat serta mewujudkan sumber daya manusia (SDM) yang unggul demi Indonesia Maju.

“Bagimana kota kecil ini, yang dulunya merupakan pusat Kerajaan Majapahit pada abad 13 lalu, kembali bisa ‘moncer’ di abad ini dengan segala potensinya. Seperti mimpi kita bersama, kecil tapi indah, kecil tapi luar biasa dan kecil seperti berlian. Kami yakin, akan banyak anak-anak generasi yang berkualitas lahir dari Kota Mojokerto yang kita cintai,” kata Ning Ita, sapaan akrabnya.

Selain meresmikan pencanangan kawasan pendidikan di Kelurahan Kranggan, Ning Ita juga menandatangani MoU dengan Universitas Mayjen Sungkono, terkait pelaksanaan kegiatan Tri Dharma perguruan tinggi pada Pemerintah Kota Mojokerto. Dalam kegiatan ini juga dihadiri oleh Achmad Rizal Zakaria Wakil Walikota Mojokerto, Ketua Tim Penggerak PKK Nur Chasanah, Wakil Ketua I Sonny Basoeki Rahardjo, Ketua Formi Kota Mojokerto Supriyadi Karima Saiful, Rektor Universitas Mayjen Sungkono Hery Setiawan, jajaran Forkopimda, kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), guru dan pelajar seluruh Kota Mojokerto. (sma/adm)

INI 8 FAKTA, Wanita di Mojokerto Nekat Buang Bayinya Hingga Ditangkap Polisi

Baca juga :