HUT Kemerdekaan RI, Pecinta Alam di Mojokerto Bakal Kibarkan Bendera Merah Putih 1000 Meter

Bendera merah putih sepanjang 1.000 meter akan kembali dikibarkan di puncak Gunung Penanggungan, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto. Ekspedisi pengibaran bendera ini di gadang-gadang melibatkan lebih dari 2.000 orang.

Informasi yang dihimpun suaramojokerto.com, ekspedisi pengibaran bendera sang saka merah putih berukuran panjang 1.000 meter di puncak gunung penanggungan (Pawitra) tersebut, akan dilakukan pada Senin mendatang (17/8/2020). Yakni melalui jalur via Kedungudi atas kerjasama Komunitas pencinta alam Team Stress Adventure (Tsaindonesia_offcial) bersama Gass asal Sidoarjo.

Anam Budi Prasetyo, Ketua Umum Team Stress Adventure (Tsaindonesia_offcial) mengatakan, rencana pengibaran bendera merah putih dengan panjang 1.000 meter akan dilakukan Senin mendatang atau tepatnya 17 Agustus pada pukul 06.00 WIB.

Sebelum dikibarkan di puncak gunung penanggungan, tim terlebih dulu akan melakukan kirab bendera. Nantinya, dalam proses pengibaran bendera sepanjang 1.000 meter akan melibatkan banyak orang (para pendaki).

Sebab sebelum prosesi upacara dimulai, bendera raksasa berukuran 1.000 meter di arak terlebih dahulu dari puncak bayangan hingga ke puncak Pawitra.

“Untukseremonial, kita kirab bendera dari bayangan hingga ke puncak, sebelum nanti kita kibarkan mengelilingi puncak,” ungkapnya.

Menurutnya, upacara bendera untuk memperingati HUT Kemerdekaan tahun ini merupakan yang keenam kalinya digelar Team Stress Adventure Indonesia bersama komunitas lain. Tujuannya untuk menanamkan jiwa nasionalisme kepada para pendaki.

Dia menghimbau, para pendaki ataupun pencinta alam yang akan mengikuti upacara bendera merah putih di puncak Pawitra di harap tetap mematuhi protokol kesehatan.
[sc name=”iklan-sisipan”]
“Kita tetap akan gunakan protokol kesehatan, dan menghimbau mereka yang akan mengikuti upacara tetap patuhi protokol kesehatan,” tandasnya.

Gunung Penanggungan di Mojokerto sendiri disebut-sebut sebagai lokasi yang tepat bagi para pendaki pemula. Karena memiliki ketinggian 1.653 mdpl, sehingga selalu menjadi jujukan para pecinta alam untuk merayakan HUT Kemerdekaan RI.

Hampir setiap tahun pada momen 17 Agustus, Gunung Penanggungan penuh sesak dipadati oleh ribuan pendaki dari bergabai wilayah. Tak terkecuali pada momen hari Kemerdekaan RI yang ke-75 tahun 2020.

Jalur pendakian yang paling banyak dilalui adalah Desa Tamiajeng, Kecamatan Trawas, Mojokerto. Jalur yang dikelola Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Sumber Lestari ini lebih aman dan cepat. Sehingga para pendaki pemula tak segan untuk menjajalnya. (sma/udi)

Baca juga :