Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa meninjau Klinik Vaksinasi di RSUD dr. Wahidin Sudiro Husodo, Kota Mojokerto, Senin (1/2/2021). Saat di lokasi Khofifah memberikan apresiasi Pemkot Mojokerto yang telah membuat klinik vaksinasi pertama di Jatim.
“Mungkin klinik vaksinasi di Kota Mojokerto ini pertama di Indonesia. Dengan dijadikannya klinik vaksinasi memberi daya tarik tersendiri. Penamaannya sesuatu banget,” jelasnya.
Keberadaan klinik vaksinasi, bisa mendorong semangat bagi tim vaksinator dan nakes untuk memberi layanan terbaik ke masyarakat. Selain itu, masyarakat akan merasa nyaman, karena lokasi berbeda dibanding pelayanan kesehatan lainnya.
Gubernur juga memuji pelaksanaan vaksinasi di Kota Mojokerto karena pelaksanaannya dinilai paling cepat. Vaksin Covid-19 di Kota Mojokerto tiba pada 27 Januari dan tanggal 28 Januari langsung dimulai . Ditargetkan besok sudah selesai. Hal ini menjadi wujud bahwa Kota Mojokerto menyiapkan secara baik.
“Semakin cepat selesai vaksinasi, maka herd immunity semakin cepat terwujud. Dengan demikian bisa menjadi bagian penguatan kebangkitan ekonomi dan sektor lainnya,” ujarnya.
Gubernur Khofifah menambahkan, untuk tahap pertama vaksinasi di prioritaskan bagi tenaga kesehatan (nakes). Tahap ke dua baru untuk sektor pelayanan publik.
Sementara untuk vaksinasi tahap pertama di Kota Mojokerto sendiri diawali dengan dipilihnya 12 penerima vaksin yang sudah terverifikasi. Pada tahap pertama vaksinasi Covid-19 ditargetkan ada 3.551 orang yang akan di vaksin.(sma/ADV)
INI 8 FAKTA, Wanita di Mojokerto Nekat Buang Bayinya Hingga Ditangkap Polisi
Baca juga :