Hujan disertai angin kencang menerjang Kabupaten Mojokerto pada Kamis (19/08/2021) sore. Akibat kejadian tersebut sejumlah kios milik pedagang di pasar Canggu, rusak.
Informasi yang dihimpun oleh suara mojokerto.com, Bukan hanya itu, akibat kejadian tersebut juga menyebabkan kerugian material pemilik kios karena dagangnya rusak kehujanan.
Dari data yang diperoleh dilokasi, kejadian angin kencang terjadi pada Kamis (19/08/2021) sekitar pukul 14.30 WIB. Angin kencang secara mendadak menerjang area pasar tradisional disertai hujan lebat.
Akibat kejadian tersebut sedikitnya lima kios milik pedagang rusak pada bagian atap, dua diantaranya mengalami kerusakan cukup parah lantaran atap kiosnya hampir tak tersisa.
Salah satu pemilik kois Zulaika mengatakan, dirinya tidak mengetahui secara pasti kejadian angin kencang yang menerjang lima kios pedagang yang ada di pasar tradisional ini. Sebab saat kejadian dirinya tengah beristirahat di rumah.
“Waktu kejadian saya sudah pulang, jadi tidak tau pasti, tau tau sudah seperti ini. Itu saja baru tau saat melihat group WhatsApp pasar,” ungkap dia.
Akibat kejadian tersebut, dirinya menafsir kerugian material yang dialaminya mencapai 5 juta lebih. Kerugian itu terhitung dari mulai atap asbes yang rusak dan dagangan sembako miliknya kehujanan.
“Beras-beras ini semua kehujanan ada juga jenis sembako lain juga turut kena air, atapnya kan bolong,” bebernya.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, lantaran pada saat kejadian pengunjung maupun pedagang kios sedang sepi. “Rata rata sudah pulang, Alhamdulillah tidak sampai ada korban,” tegasnya.
Petugas BPBD Kabupaten Mojokerto hingga saat ini masih melakukan pendataan kerusakan bangunan akibat hujan deras disertai angin kencang yang menerjang.
Berdasarkan pendataan sementara, total ada lima bangunan yang mengalami kerusakan. Rata rata kerusakan terjadi pada bagian atap kios.(fad/Sam)
Baca juga :