Tidur Ditengah Jalan, Warga Asal Mojokerto Tewas Terseret 50 Meter.

Kecelakaan Lalulintas kembali terjadi Di Mojokerto, kali ini melibatkan sebuah mobil dengan pejalan kaki yang diduga dengan sengaja tidur ditengah jalan raya.

Pihak kepolisian Satlantas Polres Mojokarto sempat kesulitan mencari identitas korban tewas. Lantaran korban tak membawa identitas sama sekali usai tubuhnya terseret sepanjang 50 meter di kolong Kendaraan Suzuki Splash Moh. Fatoni Zain (35) warga asal Kecamatan Pace, Kabupaten Nganjuk.

Kanit Laka Satlantas Polres Mojokarto IPDA J Wihandoko menjelaskan, kecelakaan tersebut terjadi pada Kamis (07/10/2021) sekitar pukul 22.15 WIB di jalan raya Gajah Mada Desa Jotangan, Kecamtan Mojosari.

Berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) kronologi kejadian tersebut berawal saat kendaraan dengan nomor polisi AG-1469-AJ yang dikendarai oleh Moh. Fatoni Zain melaju dari arah barat ke timur.

“Pengendara mobil dan korban (pejalan kaki) ini sama sama dari arah barat ke timur,” ungkapnya Jumat (08/10/2021).

Sesampainya lokasi kejadian mendadak pejalan kaki tersebut tidur terlentang di badan jalan dengan posisi kepala berada di sebelah selatan.

Saat bersamaan datang kendaraan yang di kendarai Moh. Fatoni Zain kemudahan menabrak korban hingga meninggal di lokasi kejadian.

Berdasarkan keterangan sejumlah saksi di lokasi kejadian menyebut, korban meninggal usai tubuhnya terlindas lalu terseret sejauh 50 meter.

“Keterangan saksi, pajalan kaki ini memang sudah berulang kali tidur terlentang ditengah badan jalan namun beberapa kali di ingatkan oleh warga setempat,” tegasnya.

Usai jasad korban di evakuasi oleh sejumlah potensi relawan dan dilakukan identifikasi oleh petugas, didapati identitas korban bernama Sudarmaji (44) Warga Kecamatan Bangsal, Kabupaten Mojokerto.

“Untuk sementara barang bukti kendaraan sudah kita amankan guna pemeriksaan lebih lanjut,” tandasnya.(fad/Sam)

Baca juga :