Proyek Alun Alun Mojokerto Mangkrak, DLH Layangkan Teguran Kepada Kontraktor

Revitalisasi proyek pembangunan tugu Alun-alun Kota Mojokerto hingga kini masih terganjal, pasalnya kontraktor masih menghilang. Bahkan DLH juga telah memberikan surat teguran terhadap kontraktor.

Pantauan di lokasi, hingga saat ini tampak perkembangan proyek rehabilitasi Alun-Alun Kota Mojokerto masih kosong tak ada satupun pekerja di lokasi.

Bahkan, mangkraknya proyek pembangunan tugu Alun-alun kota Mojokerto yang menelan anggaran 2,3 M ini sempat menuai kecaman dari sekelompok Mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Mojokerto.

Mereka memberikan rapor merah kepada Walikota Mojokerto dan mengkritisi dua proyek megah Pemkot Mojokerto yang dianggap sebagai proyek prank di tengah pandemi Covid-19.

Menanggapi hal ini, Kepala DLH Kota Mojokerto Bambang Mujiono mengatakan, mengaku hingga sampai saat ini proses pembangunan revitalisasi tugu Alun-alun Kota Mojokerto ini masih akan terus diupayakan, meski saat ini kontraktor masih belum memperlihatkan batang hidungnya.

“Ya sampai saat ini masih diupayakan kontraktornya bisa berkomitmen menyelesaikan proyek ini,” terangnya saat dihubungi melalui sambungan telefon pada Jum’at (15/10/2021).

Kata dia, dalam upaya ini pihaknya juga telah melayangkan surat teguran 1 kepada pihak proyek CV Indra Prasta selaku pemenang lelang proyek untuk segera menyelesaikan permasalahannya ini.

“Ketika kita konfirmasi Keterangan dari pihak kontraktor itu berkomitmen akan menyelesaikan pekerjanya. Berkomitmen seperti itu, dia juga akan segera mendatangkan alatnya,” bebernya.

Menurut dia, berdasarkan keterangan pihak kontraktor yang tiba-tiba menghilang ini lantaran pihak kontraktor terganjal permasalahan keuangan.

“Alasan dari pihak kontraktor kesulitan keuangan,” tegasnya.

Meski demikian dirinya engan mengambil pusing, yang jelas pihak kontraktor berkomitmen sangup menyelesaikan proyek pembangunan revitalisasi tubu Alun-alun sesuai dengan target.

“Kita berupaya selalu bisa sesuai dengan target,” tandasnya.

Proyek Alun-Alun Kota Mojokerto mulai direhab. Bahkan, perombakan ini akan dilakukan secara total termasuk monumen di bagian tengah yang akan dibangun tinggi dan lancip. Rencananya tugu Alun-alun ini akan disulap menjadi tugu Majapahit setinggi 45 meter.

Lelang dimenangkan CV Indra Prasta asal Kabupaten Temanggung dengan nilai kontrak Rp 2,3 miliar.

Baca juga :