Lima tokoh muda Nahdlatul Ulama (NU) resmi mencalonkan diri dalam ajang Konferensi Cabang (Konfercab) XVIII Pengurus Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Mojokerto, 12 Desember mendatang. Dua diantaranya merupakan toko tersohor.
Adalah putra KH Chusaini Ilyas, pengasuh Pondok Pesantren Salafiyah Al Mishbar Mojokerto, a A1 Syukron Fahmi atau Gus Fahmi, dan putra KH Asep Saifuddin Chalim pengasuh Pondok Pesantren Amanatul Ummah Mojokerto, sekaligus Wakil Bupati Mojokerto Muhammad Al Barra atau Gus Barra.
Keduanya resmi mencalonkan diri sebagai Calon Ketua Pengurus Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten pada Jum’at (10/12/2021) bersama tiga calon lain. Yakni Muhammad Mahbubulloh, Samsul Ma’arif dan juga Ali Muhammad Nasir (Gus Ali).
Kelima calon yang telah mendaftarkan diri telah mendapatkan dukungan rekomendasi tiga Pengurus Anak Cabang (PAC) masing-masing serta 20 rekomendasi dari 20 ranting.
Berikut daftar tiga rekomendasi lima calon Pengurus Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Mojokerto.
Yang pertama ada Muhammad Mahbubulloh didukung oleh PAC Kecamatan Pacet, Kutorejo dan Mojoanyar. Kemudian Wakil Bupati Mojokerto Muhammad Al Barra. Gus Barra sapaan akrabnya mendapatkan dukungan dari PAC Trowulan, Jetis, Gedeg.
Kemudahan, Samsul Ma’arif didukung oleh PAC Mojosari, Pungging dan Jatirejo, dan
Ali Muhammad Nasir (Gus Ali) yang merupakan Incumbent mendapatkan dukungan dari PAC Dlanggu, Kemlagi, Puri dan yang terakhir adalah Muhamad Syukron Fahmi atau Gus Fahmi yang mendapatkan dukungan dari PAC Sooko, Ngoro, dan Dawarblandong.
Muhammad Yunus Panitia Konfercab PC GP Ansor mengatakan, hingga hari ini, sudah ada lima calon yang mendaftar diri dalam bursa pencalonan Konferensi Cabang (Konfercab) XVIII Pengurus Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Mojokerto.
Kalimatnya telah mengantongi persyaratan dan dan mendapatkan rekomendasi dari tiga PAC dan juga 20 rekomendasi dari ranting. Hanya saja ada beberapa persyaratan yang perlu dilengkapi.
“Karena syarat utama adalah SK GP Ansor dan Sartikat PKL, yang lainnya masih bisa kita toleransi,” tegasnya Jum’at (10/12/2021).
Nantinya, tahapan selanjutnya usai penerimaan calon, pihak panitia akan menyetorkan daftar kelima calon tersebut kepada Pengurus Wilayah GP Ansor Jawa Timur.
“Kita hanya menerima berkas, yang nantinya menyeleksi adalah PW Ansor Jatim, termasuk teknis pemilihan juga akan kita serahkan ke Pengurus Wilayah,” tegasnya.
Pihaknya berharap, dalam ajang Konferensi Cabang (Konfercab) XVIII Pengurus Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Mojokerto ini tidak ada perpecahan atau kegaduhan sebelum dan pasca pemilihan.
“Jika memang nanti ada kegaduhan makan pihak panitia tak segan melakukan tindakan tegas terhadap para calon,” tegasnya.
Salah satu calon Pengurus Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Mojokerto Muhammad Al Barra yang juga Wakil Bupati Mojokerto mengatakan, motifasi terkuat dalam keikutsertaannya manjadi calon Pengurus Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Mojokerto tidak lain sebagai bentuk khidmat kepada Nahdatul Ulama.
Dalam pencalonan kali ini, dirinya mengaku membawa visi menjadikan GP Ansor Kabupaten Mojokerto sebagai gerakan pemuda yang menginspirasi terutama dalam hal ideologi.
“Karena kita saat ini dihadapkan dengan ideologi keras, ekstim yang mampu merusak keharmonisan kebersamaan masyarakat kita. Maka kita sebagai gerakan pemuda akan mengarah kesana,”bebernya.
Bukan hanya itu, dirinya juga mengaku akan melakukan kaderisasi secara masif di lingkungan pesantren-pesantren yang ada di Kabupaten Mojokerto.
“Menjadi dai dai mudah dan menerus generasa bangsa yang rohmatal Lil alami,” tegasnya.
Sementara itu, Muhamad Syukron Fahmi atau Gus Fahmi mengaku, dalam pencalonan menjadi calon Pengurus Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Mojokerto dirinya didukung oleh tiga PAC Ansor yakni Kecamatan Sooko, Dawarblandong dan Ngoro dan 20 ranting.
“Motivasi ikut dalam pencalonan untuk membesarkan Ansor khususnya NU,”tandasnya singkat.(fad/Sam)
INI 8 FAKTA, Wanita di Mojokerto Nekat Buang Bayinya Hingga Ditangkap Polisi
Baca juga :