Pengunjung wisata keluhkan tarif masuk destinasi wisata Padusan, Kecamatan Pacet Kabupaten Mojokerto.
Seperti yang dikeluhkan salah seorang warga usai berwisata di lokasi wisata kolam renang Padusan, Pacet, Mojokarto. Ia menyampaikan kekesalannya melalui group media sosial Facebook.
Dalam postingannya akun bernama Dwi Anto itu merinci dan menuliskan kalimat kekesalannya.
“Masuk gerbang pacet Rp 50 rb + parkir 3 orang 2 motor. Parkir lagi 10 rb 2 motor
Masuk kolam air panas 30 rb 3 orang
Itu belum lagi ke spot lain nya yg jg bayar lagi”
Jika ditotal diri bersama dua orang temannya itu mencapai 90 ribu. Mulai dari masuk gerbang utama wisata, parkir hingga parkir motor. Belum lagi, saat masuk wisata yang ada didalam.
Bukan hanya itu, akun tersebut juga menuliskan kekesalannya dan menyebut lokasi wisata atau pungli?
” Ini tempat wisata atau tempat pungli?
Kenapa gk sekalian bayar semua di pintu masuk utama wana wisata?”
Sontak, unggahannya yang di publikasikan pada Selasa (03/01/2022) pagi itu pun mendapat berbagai respon dari warga net.
Sejak diunggaha tiga jam lalu, sekitar pukul 06.30 WIB tulisan tersebut mendapat berbagai tanggapan.
Terlebih, warga net yang juga pernah mengalami kejadian serupa. Tak sedikit netizen turut memberikan komentar dukungan dan menceritakan pengalaman yang sama saat berwisata ke tempat wisata penyumbang PAD terbesar pemerintah Kabupaten Mojokerto ini.
Diantaranya, akun @W Tral yang berkomentar “Ket biyen lak ngunu seh, mbayar e mundak terus, tapi lokasi ne pancet gk nok perbaikan tah perubahan inovasi” Dari dulu seperti itu, bayar naik terus, tapi lokasinya masih sama gak ada perubahan atau inovasi.
Ada juga yang berkomentar kapok dan tidak akan lagi ke lokasi tersebut.
“Mangkane aku males rono,,,gak kaop gak ndue duek..dikit2 mbayar gak pisan tok e…..alam’e ngolek duek angel wes gak usah sering2 mbolang,seng penting kebutuhan pawon wong wedok cukup gae bulan berikute wes ayem😇” tulis akun @Roy Rosi
Hal sama diungkapkan akun @Rizkyfebriyanti Praratama “Sudah dari dulu, pintu masuk bayar karcis.. Terus naik keatas…bayar lagi parkir mobil harga nya mehong… Kalo ndak mau bayar di suruh turun…”
“Bener.. wisata pungli. Sing duite lebih² Monggo di punglikan kesana 😂” timpal akun @Senopati Djoyo Diningrat
Bahkan, akun @Pakdhe Trobos menuliskan “Percuma bengak bengok, seperti yang kmarin 2, habis di sidak yo wi s balek mane seperti yg sampen keluhkan saat ini.😄😄”
Bukan hanya itu, warga net juga turut menyoroti sistem parkir dan cuci mobil si area wisata Padusan Pacet.
“Untung sampyan gak bawa mobil,aku pernah bawa mobil parkir disuruh nyuci +lagi 25rb salah nyucinya asal2 an gak bersih” ungkap akun bernama Hartoyo.
Hingga berita ini ditulis, Maja FM masih berusaha melakukan konfirmasi ke pihak terkait, yakni Kepala Dinas Pariwisata Amat Susilo sebagai leading sektor dalam pengelolaan tempat wisata air panas Padusan Pacet.
Baca juga :