Berita Lanjutan : Ning Ita : PC Muslimat Bakal Gandeng klinik Chiko
Tak hanya itu, PC Muslimat NU Kota Mojokerto juga sudah berproses untuk berjejaring di bidang kesehatan lainnya dengan melaksanakan MHnet. Sebab, dengan perbandingan 1 dokter melayani rata-rata 433 orang (standar Permenkumham 34 Tahun 2016 1 dokter : 2.500 orang), sehingga tidak memungkinkan lagi mendirikan klinik sendiri.
“Insya Allah segera dengan SK yang kami terima hari ini, selanjutnya saya akan menandatangani perjanjian kerja sama MHnet dengan klinik Chiko,” tuturnya.
Demikian juga di bidang ekonomi, terdapat 73 anggota muslimat yang mengikuti program inkubasi wirausaha dan produksinya sudah berhasil kurasi. Dengan terbentuknya UMKM itu, harap Ning Ita, bisa meningkatkan kemandirian muslimat NU untuk kesejahteraan umat sesuai tema HUT ke-76 Muslimat NU.
Peningkatan peran juga dilakukan di bidang pendidikan. Melalui kerja sama dengan STIT Raden Wijaya dan Baznas Kota Mojokerto anggota muslimat berkesempatan mendapat beasiswa S1.
Tak ketinggalan, bidang keanggotaan dan kaderisasi juga terus dikembangkan dengan meningkatkan anggota muslimat dari semula 3.274 orang menjadi 8.049 anggota.
”Semoga ke depan muslimat NU Kota Mojokerto bisa semakin meneguhkan aswaja, meningkatkan kemandirian organisasi dan menjaga NKRI,” imbuh Ning Ita.
Sementara itu, Ketua PW Muslimat NU Jatim Masruroh Wahid mengaku bangga dengan kemajuan PC Muslimat NU Kota Mojokerto. Karena itu, dia berharap kota terkecil di Jatim ini bisa memberikan kontribusi melalui kerja nyata pada masyarakat.
”Kecil ini adalah mutiara, kecil ini adalah permata. Maka, itu yang kami harapkan untuk Muslimat NU Kota Mojokerto,” pungkasnya.(tim/sma)