DPRD Kota Mojokerto telah melaksanakan kegiatan masa persidangan diluar atau reses, dan jadwal reses kali ini ada di Sonny Basuki Rahardjo dari Fraksi Golkar yang berlokasi Lapangan Wilis dan Junaedi Malik dari Fraksi PKB di daerah jalan Empu Gandring. Jumat (8/3/2019).
Informasi yang dihimpun suaramojokerto.com, masa persidangan reses di hari terakhir bagi seluruh anggota DPRD kota Mojokerto pada masa periode 2014 – 2019 ini menampung semua aspirasi masyarakat. Dalam reses Sonny menghadirkan berbagai instansi Pemkot Mojokerto yaitu Moraji dari Dinas Permukiman dan Prasarana, Esti Hermati dari Dinas Kesehatan, Hari Wibowo dari Dinas Sosial, Sugianto dari Dinas PUPR.
Berbagai macam aspirasi yang di lontarkan masyarakat, salah satunya Koirul Dahlan, Warga lingkungan Tengger Gang 8, mengeluhkan wilayah Perumahan Wates jalan Tengger melontarkan banjir di saat musim penghujan dan meminta di pasang ugeter, “Wilayah kami sering, mohon solusinya pak dan kalau bisa dipasang Ugeter”, keluhnya.
Hal yang sama juga disampaikan Eko Pras yang beralamatkan jalan Dieng Raya kedundung indah, mengungkapkan “Tahun 2020 bisa dilaksanakan pengerjaan proyek karena sering banjir dijalan Dilingkungan kedundung indah”, ungkapnya.
Sementara dari pihak Eksekutif, Moraji dari Dinas Pemukiman menyampaikan bahwa Jalan Dieng raya sudah diusulkan untuk ditinggikan pada tahun 2020. “Insyaalah tinggal pelaksanaannya saja”, jawabnya.
Terpisah, reses juga ada di lingkungan tempat tinggal Junaedi Malik, Jalan Empu Gandring dari Fraksi PKB yang menjabat Wakil Ketua DPRD kota Mojokerto, ia menjelaskan dan mengkritisi di depan seratus undangan reses keterkaitan pendataan BPJS, termasuk sekitar 6.651 warga yang belum masuk dalam basis data penerima bantuan iuran (PBI) APBD.(sma/ADV)
Baca juga :