Berawal dari himpitan ekonomi, akhirnya Bayu Putra Irianto (28) warga Dusun Ngerumek, Karangkedawang, Sooko, Mojokerto menemukan cara untuk mendapatkan Rizki, mulai dari menjadi tukang tambal ban, hingga melukis di atas mika akrilik yang dijual dengan harga ratusan ribu.
Ide kreatif ini muncul ketika Bayu dimintai tolong temannya untuk membersihkan instalasi kaca, saat itulah terfikir untuk melukis diatasi kanvas yang bening yang tampak seperti lukisan diair. “Awalnya saya belajar dari melihat berbagai tutorial di media sosial YouTube, terus saya praktekkan.” Ungkap Bayu.
Alat yang digunakan cukup sederhana, dengan berbekal soder, lampu dan mika akrilik Bayu sudah bisa mulai melukis di atas Mika, “Awalnya kita membuat pola, bisa kaligrafi, sketsa wajah atau bunga-bunga, setelah itu digrafir di mika akrilik lantas diberi lampu led.” Tambahnya.
Bayu juga mengatakan, selama ini produknya banyak diminati warga Mojokerto, Sidoarjo dan sekitar Jatim. Soal harganya, dia mematok harga mulai 100 ribu untuk ukuran 20 x 20 cm, “tapi tergantung tingkat kesulitan gambar, pernah ada pesanan untuk ukuran 1 x 1 meter tapi karena keterbatasan peralatan akhirnya ditolak.” Pungkasnya.(fam/udi)