Pasca Banjir yang menerjang 2 Dusun di Desa Tempuran Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto di awal Ramadhan lalu, Pemkab Mojokerto kembali memberikan bantuan kepada 304 KK atau Kepala Keluarga terdampak.
Informasi yang dihimpun suaramojokerto.com, hari ini (24/5/2019) Pungkasiadi, Wakil Bupati Mojokerto memberikan bantuan pemulihan pasca bencana berupa sembako.
Bertempat di balai Desa Tempuran, Pungkasiadi secara simbolis memberikan bantuan berupa sembako. ” Hari ini ada 3 ton beras yang kita berikan, juga 304 paket sembako berupa gula, minyak dan sejenisnya yang di berikan kepada 304 warga terdampak, ” katanya.
Selain itu, bantuan juga berasal dari relawan PMI berupa beras sebanyak 250 kg.
Pemerintah berharap, bantuan yang diberikan kepada warga terdampak, agar mampu meringankan beban warga yang selama banjir tidak bisa beraktivitas selama terjadinya bencana.
Sementara itu, Muhammad Zaini, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mojokerto mengatakan, pasca banjir selama hampir 7 hari yang menggenangi 2 dusun di Desa Tempuran, Kecamatan Sooko banyak terdapat fasilitas umum yang rusak salah satunya jalan desa.
” Wabup sudah memerintahkan PUPR untuk segera melakukan perbaikan. Sedangkan untuk sampah di dam Sipon yang menjadi penyebab melubernya air, ini sudah di koordinasikan dengan PJT (Perum Jasa Tirta) dan akan segera mendapatkan penanganan,” paparnya. (adm/ats)
Baca juga :