Komisi IV DPRD Kabupaten Mojokerto melakukan kunjungan kerja (kungker) ke kantor DPRD Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, Kamis (24/10/2019) terkait pembahasan Raperda APBD Tahun Anggara 2020 Bidang Sosial, Pendidikan dan Kesehatan.
Rombingan dipimpin Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Mojokerto, H. Sopi’i dan diikuti Evi Kusumawati, Wakil Ketua Komisi IV dan Amirudin, Sekretaris Komisi IV. Para wakil rakyat dari Mojokerto ini diterima Muh. Irsyam, Wakil Ketua Komisi D DPRD Kabupaten Karanganyar serta sejumlah perwakilan OPD terkait. Yakni Dispendik, Dinkes, Dinsos dan Bagian Hukum Setda Kabupaten Karanganyar.
Muh. Irsyam, Wakil Ketua Komisi D DPRD Kabupaten Karanganyar mengatakan, pada APBD TA 2020 Pemkab Karanganyar akan memprioritaskan pembangunan yang berdampak langsung kepada masyarakat. “Adapun fokus yg akan dilakukan pada 2020 yakni penanggulangan kemiskinan, kualitas SDM, peningkatan daya saing ekonomi rakyat berkelanjutan dan reformasi birokrasi,” jelasnya.
Dalam pertemuan ini, legeslastif Karanganyar juga tak menampik jika Dispendik Kabupaten Karanganyar telah belajar dan studi komputasi ke ‘Kampung Inggris’ Pare Kabupaten Kediri untuk mengkolaborasikan Wisata Budaya, Pendidikan dan Agama.
Di bidang kesehatan, Dinas Kesehatan Kabupaten Karanganyar juga sudah melaunching program semua persalinan dipimpin dokter (Super Pinter) untuk menekan angka kematian ibu hamil. “Mekanismenya kerjasama model jejaring, karena semua bidan tidak ada fasilitas kesehatan (Faskes) standar yg bekerjasama dg BPJS,” sebutnya.
Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Mojokerto, H. Sopi’i mengatakan, hasil kunjungan kerja ini akan menjadi bahan para anggota komisi dalam pembahasan Raperda terkait masalah Sosial, Pendidikan dan Kesehatan di Kabupaten Mojokerto.(sma/ADV)
Baca juga :