Sebuah plengsengan di Jalan Raya Trawas, Mojokerto ambrol setelah diguyur hujan yang cukup deras. Ambrolnya plengsengan ini temtunya membahayakan bagi pengguna jalan dan masyarakat sekitar, lantaran berada di kawasan pemukiman.
Informasi yang dihimpun suaramojokerto.com, plengsengan yang ambrol tersebut berada di Dusun Madyopuro, Desa Kalipuro, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto.
Kurang lebih sepanjang 8 meter tanah penahan jalan itu tergerus air dan kini dipasang penanda bahaya berupa garis hitam kuning, seperti police line.
Endi, warga setempat mengatakan, ambrolnya plengsengan tersebut terjadi pada Jumat (6/3) sekitar pukul 15.00 WIB, dan hingga kini belum ada perbaikan.
Akibatnya, Posisi jalan menggantung dan rawan terjadi longsor dan membahayakan pengendara yang melintas. Apalagi, setiap hari jalan yang menghubungkan Kecamatan Pungging ke Trawas ini banyak dilintasi kendaraan.
Warga berharap, pemerintah Segera turun tangan untuk memperbaiko ambrolnya plengsengan tersebut, agar tidak memakan korban.(sma/udi)
Baca juga :