Memperingati hari Kartini. Polres Mojokerto membagikan ribuan paket sembako kepada masyarakat kurang mampu terdampak pandemi virus corona (Covid-19).
Dalam momen ini para Polwan menggunakan kostum Srikandi dan juga helm Corona. Gerakan bakti sosial Polri peduli Covid -19 di Kabupaten Mojokerto tersebut melibatkan seluruh jajaran anggota polres, srikandi polres dan 14 polsek jajaran.
Kapolres Mojokerto AKBP Feby Hutagalung secara simbolis memberikan paket sembako, berupa uang tunai dan masker kepada kaum duafa di Kelurahan Menanggal, Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto.
“Kegiatan ini merupakan gerakan bakti sosial Polri peduli Covid-19 Di Kabupaten Mojokerto yang dilaksanakan serentak se-Indonesia. Kita menjabarkan perintah Bapak Kapolri dan Bapak Kapolda dengan mendistribusikan paket sembako sebanyak 1.020,” ungkapnya, Selasa (21/4/2020).
Penerima bantuan adalah mereka yang betul-betul tidak mampu. “Kreteria penerima bantuan, misal pekerja yang kena PHK, yang berjualan bersekolah berhenti karena sekolah libur dan belajar di rumah, kaum duafa yang membutuhkan, takmir masjid dan lainnya. Data diperoleh dari polsek dan polres ,” katanya.
Kata kapolres, sumber bantuan ribuan paket sembako ini berasal dari CSR perusahaan yang ada di wilayah hukum Polres Mojokerto dan anggota Polres Mojokerto sendiri. “Dari anggota Polres Mojokerto yang berhasil dikumpulkan saat apel sebanyak Rp21 juta,” terangnya.
Terkait kostum Srikandi Majapahit, Kapolres menambahkan, jika kegiatan tersebut digelar tepat tanggal 21 April yang diperingati sebagai hari Kartini.
“kita gunakan baju Srikandi Majapahit yang merupakan pengawal kerajaan Majapahit di jaman Kerajaan Majapahit. Dari kegiatan ini, masing-masing polsek mendapatkan 72 paket sembako yang dibagikan ke beberapa titik,” pungkasnya.(tim/udi)
Baca juga :