Seorang kakek yang diketahui penjual rantai mendakak meninggal dunia di Pasar buah di eks Terminal, Desa Seduri, Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto, Sabtu kemarin (12/09/2020).
Informasi yang dihimpun suaramojokerto.com, korban bernama Mi’adi (66) warga Desa Sumbergirang, Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto. Korban tiba-tiba meninggal dunia, usai menjual dagangan rantai kawat di sebuah lapak milik Saiful yang terletak di stand pasar raya Mojosari sekitar pukul 10.15 WIB.
Saiful (36), Pemilik lapak mengatakan, korban yang diketahui sering mengirim hasil rakitan kawat untuk dijadikan rantai ini, tiba-tiba ambruk dan tak sadarkan diri saat sampai didepan tokonya.
” Korban ini memang sering kirim rantai dari kawat ke toko saya. Namun, tidak tau kok tadi bapak ini datang, terus terjatuh dan pingsan,” ungkapnya.
Mengetahui korban tak tak sadar, pihaknya langsung meminta tolong kepada warga disekitar lokasi untuk berusaha membantu. Namun nahas, saat dicek korban sudah meninggal.
“Setelah saya cek bersama tetangga sebelah, dan ternyata sudah tidak bernyawa,” tambahnya.
Kata Saiful, pihaknya yang mengetahui pelangganya itu meninggal, akhirnya langsung menghubungi pihak terkait untuk melaporkan kejadian tersebut. “Saya langsung laporan ke Polsek Mojosari, agar segera ditangani. Karena saya sendiri tidak tau apa apa, tiba-tiba saja korban ini ambruk,” terangnya.
Tak lama berselang, petugas langsung mengevakuasi jenazah korban ke RSUD dr Soekandar Mojosari untuk dilakukan identifikasi.
Sementara itu, Masnianah (36), anak korban mengatakan, korban sudah lama mengidap penyakit stroke, namun tetap memilih bekerja. “Sudah lama sakit stroke, tapi masih tetap saja bekerja,” tuturnya.
Pihak keluarga yang menolak jenazah dilakukan visum dan membuat surat pernyataan. Kemudian jenazah korban langsung disemayamkan ke rumah duka. (sma/udi)
Baca juga :