Rumah Dikepung hingga Tembakan Peringatan Warnai Penangkapan Pelaku Pembacokan di Mojokerto

Kasus penganiayaan berat di Mojokerto yang korbannya dibacok clurit hingga terluka parah dan meninggal dunia menjadi atensi pemerintah Kabupaten Mojokerto.

Karena, pelaku dalam kasus ini adalah orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) yang bernama Khusnul Khuluq (40) warga Dusun Belahan, Desa Brayung, Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto.

Pelaku pun diamankan dan dievakuasi secara paksa oleh Polisi dan TNI serta dibantu oleh Dinas Sosial Kabupaten Mojokerto lantaran pelaku membawa senjata tajam dan berusaha melawan.

Informasi yang dihimpun suaramojokerto.com, saat pengamanan ODGJ tersebut berlangsung dramatis, rumahnya dikepung hingga petugas melepaskan tembakan peringatan agar mau menjatuhkan clurit yang dibawanya.

Setelah berhasil diamankan, pelaku pun dievakuasi dan dirujuk ke Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Lawang, Malang.

Ipda Herry Setiyoko, Kanit Reskrim Polsek Puri mengatakan, setelah melihat situasi di lokasi, pihaknya langsung melakukan analisa untuk melumpuhkan pelaku, Khusnul Khuluq. “Kita tadi ke lokasi, langsung kita lihat dan analisa,” ungkapnya.

Bahkan, Heri juga mengaku dirinya sempat terkena sabetan clurit di bagian tangan kanannya. “Kita gak berani kalau sajamnya didepan, kemudian kita dobrak dan kita amankan. Karena ia melawan saya juga sempat kena,” tegasnya.

Sementara proses evakuasi pelaku Khusnul Khuluq yang membacok tetangganya hingga tewas ini berlangsung hingga lebih dari 2 jam. Setelah berhasil dievakuasi, pelaku langsung dimasukkan ke dalam mobil ambulan dan dibawa ke RSJ Lawang.
[sc name=”iklan-sisipan”]
Seperti diketahui, Khusnul Khuluk adalah pelaku yang membacok tetangganya bernama Jamilin (50) warga Dusun Belahan, Desa Brayung, Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto hingga meninggal dunia.

Aksi pembacokan yang dilakukan ODGJ ini terjadi pada Rabu (02/12/2020) sekitar pukul 07.30 WIB. Selain korban Jumali, pelaku juga mengamuk dan membacok Suwari (60) seorang petani, untung saja korban Suwari berhasil melarikan diri.(sma/udi)

INI 8 FAKTA, Wanita di Mojokerto Nekat Buang Bayinya Hingga Ditangkap Polisi

Baca juga :