Menjelang libur natal dan tahun baru 2021, Pemerintah mulai memperketat perjalanan ke luar kota dan kegiatan yang berpotensi menimbulkan kerumunan massa, untuk mencegah timbulnya penyebaran covid-19.
Bagi warga yang pergi ke luar kota diwajibkan membawa hasil rapid test antigen Covid-19. Syarat baru ini dinerlakukan untuk penumpang yang bepergian menggunakan kereta api jarak jauh atau pesawat.
Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Marves) menyampaikan alasannya mengapa penumpang perlu melakukan rapid tes antigen.
” Rapid test antigen ini memiliki sensitivitas yang lebih baik bila dibandingkan rapid test antibodi,” ungkapnya, seperti dikutip dari Kompas.com.
Lalu, apa bedanya rapid test antigen, rapid test antibodi, dan tes PCR
Mengutip Kompas.com yang menyalin dari NPR 1 Mei 2020. Perbedaan antara rapid test antigen, rapid test antibodi, dan tes PCR ada benerapa poin yang menyangkut sampel, cara kerja hingga biayanya.
Pertama adalah Jenis Sampel
Rapid test antibodi dilakukan menggunakan sampel darah. Sedangkan pemeriksaan rapid tes antigen dan tes PCR dilakukan menggunakan sampel lendir dari dalam hidung maupun tenggorokan, dengan metode usap (swab).
Kedua adalah Cara Kerja
Rapid test antibodi bertujuan mencari antibodi terhadap virus corona. Antibodi ini umumnya muncul setelah empat hari atau lebih setelah adanya infeksi.
Sementara rapid test antigen dapat mengidentifikasi virus dalam sekresi hidung dan tenggorokan dengan mencari protein dari virus corona. Sedangkan tes PCR justru dapat mencari materi genetik dari virus corona.
[sc name=”iklan-sisipan”]
Ketiga adalah waktu tes
Baik rapid test antigen maupun rapid test antibodi, untuk mengetahui hasilnya hanya membutuhkan waktu 10-15 menit hingga hasil keluar. Sedangkan PCR membutuhkan waktu beberapa jam hingga beberapa hari.
Keempat adalah Akurasi hasil tes
Pada umumnya, rapid test antibodi tidak cukup akurat untuk mendeteksi virus Corona, sedangkan rapid test antigen lebih akurat, tapi memang tidak akan seakurat tes PCR yang dinilai paling akurat dalam mendeteksi virus corona SARS-COV2.
Kelima adalah Harga tes
Mengutip Kompas.com, Kementerian Kesehatan RI (Kemenkes) menetapkan tarif tertinggi pemeriksaan rapid test antibodi sebesar Rp 150.000. Sementara batasan harga tertinggi test PCR sebesar Rp 900.000.
Sedangkan harga rapid test antigen Covid-19 masih bervariasi, tapi berada di kisaran Rp 250 ribu.(tim/say)
Redaksi : Suara Merah Putih
Sumber : Kompas.com
https://www.kompas.com/tren/read/2020/12/16/200500765/rapid-test-antigen-jadi-syarat-perjalanan-ini-bedanya-dengan-rapid-test