Aksi pencurian ayam ternak terjadi di Dusun/Desa Tempuran, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto. Aksi pelaku kepergok oleh pemilik.
Alhasil, pelaku yang belum diketahui identitasnya ini pergi tanpa hasil. Bahkan, pelaku juga meninggalkan satu unit motor dan tiga ayam ternak yang dicurinya.
Warga yang geram pun langsung menghancurkan satu unit motor yang ditinggalkan pelaku.
Kanit Reskrim Polsek Sooko IPDA Abdul Wahib saat dikonfirmasi mengatakan, saat ini kasus pencurian ayam ternak milik warga Dusun/Desa Tempuran, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto tengah didalami oleh petugas.
“Tadi kita sudah ke TKP, melakukan pemeriksaan saksi dan mengamankan barnag bukti,” ungkapnya.
Kata dia, dari hasil pemeriksaan pemilik ayam ternak dan saksi di lokasi kejadian, aksi pencurian tiga ayam ternak itu terjadi sekit pukul 00.00 WIB di kandang ayam milik Suwanan (58).
Saat itu, pemilik rumah belum tidur dan masih melihat televisi. Ditengah asyik menonton televisi pemilik mendengar suara ayam terus berkokok.
“Karena curiga kemudian di cek ke belakang rumah ternyata kandang ayam sudah terbuka,” jelasnya.
Karena mengetahui ayamnya di curi, dirinya langsung berusaha mencari dan mengejar pelaku dengan meminta tolong bantuan warga sekitar.
Alhasil, pemilik dan warga hanya menemukan motor milik pelaku yang berjarak kisaran 25 meter dari rumahnya, sementara pelaku berhasil kabur dengan tangan kosong.
“Pelakunya berhasil kabur ke arah semak-semak sementara motornya itu ditinggal beserta ayam yang di curi, karena geram akan aksi pelaku motor milik pelaku kemudian dihancurkan oleh warga,” jelasnya.
Dari lokasi, lanjut Wahib petugas mengamankan satu unit motor yang sudah dihancurkan oleh warga dan satu pasang sandal yang diduga milik pelaku.
“Untuk ayam kita kembalikan ke pemiliknya,” tegasnya.(fad/Sam)
Baca juga :