MOJOKERTO – Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW masih terus berlangsung di Kota Mojokerto. Bahkan semakin semarak dengan Peringatan Hari Santri Nasional tahun 2022. Tak hanya di lingkungan-lingkungan Kota Mojokerto para santri TPQ di Kelurahan Kedundung pun turut serta meramaikan 2 momen tersebut.
Dalam Gema Sholawat 1000 Santri TPQ bersama Ning Ita pada Minggu (30/10) di Perumahan The Suam Residence, santri-santri TPQ di Kelurahan Kedundung mendapatkan tantangan dari Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari untuk menyanyikan Mars Hari Santri.
Dengan penuh semangat para santri TPQ ini menjawab tantangan dari wali kota yang akrab disapa Ning Ita tersebut. Bahkan salah satu santri juga dengan sangat piawai memainkan gamelan mengiri Mars Hari Santri yang dinyanyikan secara serentak.
Ning Ita yang hadir bersama suami Supriyadi Karima Saiful menyampaikan bahwa dalam lirik Mars Hari Santri menunjukkan kecintaan pada NKRI. “Saya minta semua harus hafal, karena ini menunjukkan kecintaan kita bahwa santri-santri Indonesia harus memiliki semangat NKRI harga mati,” kata Ning Ita.
Lebih lanjut Ning Ita menambahkan bahwa peringatan Hari Santri Nasional adalah wujud untuk terus melanjutkan para kiai dalam mempertahankan NKRI dan menjadikan Pancasila sebagai dasar negara.
“Kewajiban kita sebagai santri untuk terus melanjutkan apa yang sudah dilakukan oleh para kiai dan para ulama yang menjadi panutan kita semua,” pungkasnya.
Sebelumnya untuk menyemarakkan Maulid Nabi Muhammad SAW dan Hari Santri Nasional 2022, juga telah digelar berbagai lomba yang diikuti oleh santri TPQ di Kelurahan Kedundung. Diantaranya lomba Cerdas Cermat Islam, lomba tartil, dan lomba sholawat. (tim/sma)
Baca juga :