Mojokerto – Aksi pembobolan minimarket di Mojokerto kembali terjadi, kali ini menimpa minimarket di jalan arteri Desa Gemekan, Sooko. Uang tunai sebesar Rp 23,9 juta dari brankas toko amblas serta rokok vernilai jutaan rupiah juga raib.
Informasi yang dihimpun, aksi pencurian ini terjadi baru diketahui sekitar pukul 06.00 WIBm Kamis (15/2/2024) oleh karyawan toko saat akan membuka minimarket. Dia melihat gudang minimarket berantakan dan brangkasnya pun sudah jebol. Selain itu, rokok dan kosmetik di etalase juga berabntakan dan sebagian besar hilang.
Diduga, kawanan pencuri itu beraksi antara tengah malam kemarin sampai dini hari tadi. Mereka berhasil masuk minimarket setelah melubangi dinding di belakang toko untuk akses masuk.
Para pelaku juha merusak CCTV serta mengambil memori cardnya, Akibat pencurian ini, minimarket tersebut diperkirakan mengalami kerugian sekitar Rp 25 juta. Dan kasus ini sudah dilaporkan ke pihak kepolisian.
Iptu Sunandar, Kanit Tipidum Satreskrim Polres Mojokerto mengaku sudah mendapat informasi terkait kejadian tersebut. Menurutnya, biasanya laporan polisi masuk ke polsek dulu. Kalau memang dilimpahkan ke polres, nanti alam ditangani Jatanras atau Resmob.
Sementara itu, aksi pembobolan minimarket di Mojokerto sebelumnya telah terjadi 4 kali yang hingga kini pelakunya belum satu pun tertangkap. Diantaranya di lfamart di Jalan PB Sudirman, Desa Kupang, Kecamatan Jetis pada Selasa (9/5/2023).
Kemudian Indomart di Jalan Raya Desa Brangkal, Sooko, Mojokerto dibobol maling pada Jumat (14/7/2023) dan Alfamart Jalan Raya Desa Sumber Tanggul, Mojosari, Mojokerto. Pertama pada Senin (11/12/2023) serta berulang Pada Minggu (7/1/2024) Alfamart do Jalan Raya Desa Sumber Tanggul, Mojosari ono jufa dibobol maling,(tim/sma)
Baca juga :