Dianggap Tidur Pulas, Pemilik Ruko di Mojokerto Ini Ternyata Meninggal, Putrinya Diamankan

ilustrasi : Korban Meninggal Dunia

Mojokerto – Seorang pemilik Ruko di Desa Japan, Sooko, Mojokerto ditemukan meninggal dunia di kamarnya. Warga sempat menggedor-gedor pintu ruko dan akan membuka paksa. Namun, justru putrinya melarang warga masuk dengan dalih ayahnya sedang tidur..

Korban diketahui bernama Andreas (65) yang tinggal di Jalan Basket, Blok OO nomor 42 Perumahan Japan Raya, Desa Japan, Sooko, Mojokerto. Di rumahnya terdapat pintu harmonika yang sekaligus menjadi pintu toko kelontong dan akses masuk.

Menurut Mulyadi, warga di Blok OO, selama ini, Andreas tinggal bersama putrinya, Ike (35). Korban masih terlihat nyoblos pada pemilu 2024 bersama putrinya, pada malam harinya juga masih terlihat nongkrong pada Rabu (14/2) sekitar pukul 21.00 WIB.

Setelah itu, Andreas tak terlihat lagi keluar rumah, dan pintu rumahnya juga terkunci, sedangkan lampu di depan rumahnya terus menyala hingga 2 hari. Warga yang khawatir kondisi korban berusaha menelpon dan mengirim WA tapi tak ada respon. Padahal selama ini korban sangat responsif.

Warga yang curiga akhirnya berusaha membuka paksa pintu harmonika tersebut hingga akhirnya putrinya datang dan membuka pintu harmonika tersebut. Warga yang mencoba masuk sempat dihalangi putrinya dengan alasan ayahnya sedang tertidur. Hingga akhirnya Andreas diketahui sudah meninggal dan tubuhnya membusuk.

Sementara itu, putrinya langsung diamankan warga karena sempat akan menutup pintu lagi. Padahal, baunya sudah menyengat. Belakangan diketahui kalau putri korban mengalami gangguan jiwa.

AKP Suwarso, Kapolsek Sooko mengatakan, pihaknya sudah mendapat laporan dan melakukan olah TKP. Korban diketahui tewas terlentang di atas kasur lantai kamar rumahnya dalam kondisi sudah membusuk. Namun, belum bisa dipastikan penyebab kematian korban.

Jenazah korban langsung dievakuasi ke RSUD Dr Wahidin Sudiro Husodo, Kota Mojokerto untuk divisum. “Putrinya tadi sudah diamankan untuk lidik,” pungkasnya.(tim/SMA)

Baca juga :