Program Bappeko Mojokerto yang menggandeng BUMN untuk menyalurkan program CSRnya untuk membantu program pembangunan Pemkot Mojokerto mulai terasa hasilnya. Hal ini terlihat dari beberapa bantuan CSR yang bisa dinikmati masyarakat.
Harlistyati, Kepala Bappeko Mojokerto mengatakan, program CSR yang sudah terealisasi cukup banyak, diantaranya CSR dari PT Pelindo III berupa 150 warga miskin di Kota Mojokerto berupa kamar mandi pribadi untuk 50 rumah dan pemasangan listrik untuk 100 rumah.
“Ini sangat membantu masyarakat secara langsung dan membantu pemerintah yang mempunyai keterbatasan anggaran, sehingga beberapa program yang tidak tercover APBD harapannya bisa ditopang CSR perusahaan,” ungkapnya.
Sementara Roy Darma Putera, Vice President Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) Pelindo III mengatakan, bantuan ini merupakan program BUMN hadir untuk negeri. Pelindo III ditugaskan menyalurkan CSR nya untuk 10 Kabupaten/Kota termasuk Mojokerto.
“Di Kota Mojokerto kami hadir untuk memberi bantuan berupa MCK, pemasangan listrik, sembako murah dan film untuk anak.” ungkapnya saat peresmian BPNT dan MCK di lingkungan Juritan, Prajurit Kulon, Mojokerto, Rabu (14/03).
Mengenai sasaran bantuan, kata Roy, sesuai Peraturan Menteri BUMN harus dilakukan survey terlebih dulu agar bantuan tepat sasaran. Seperti bantuan MCK yang ditujukan agar mengurangi masyarakat yang selama ini buang hajat di sungai. “Sebelumnya kita survey kebutuhan masyarakat yang kurang mampu agar benar-benar sesuai kebutuhan dan tepat sasaran,” pungkasnya.
Sementara pasangan Sutrisno dan Eni Mujiati, warga Prajurit Kulon yang menerima bantuan dari Pelindo III mengaku bantuan ini sesuai yang mereka butuhkan. “Selama ini kita belum punya WC, jadi kalau buang hajat ya numpang ke keluarga, Alhamdulillah sekarang dapat bantuan dan bagus,” ungkapnya dengan menyampaikan terimakasih pada Pelindo III.(sma/ADV)
Baca juga :