Wakil Walikota Mojokerto, Suyitno menilai pelayanan masyarakat di beberapa organisasi perangkat daerah (OPD) masih kurang maksimal. Sehingga masih ditemui beberapa keluhan masyarakat yang masuk melalui media, anggota DPRD, bahkan langsung ke wakil walikota.
Suyitno, Wakil Walikota Mojokerto mengatakan, untuk lebih dekat dengan masyarakat dan menjaring segalanya macam keluhan dalam hal layanan pemerintah. Pemkot membuka call center pengaduan melalui SMS dan Chatting WhatsApp (WA).
“Call center ini 24 jam, semua laporan yang masuk akan direkap oleh ajudan setiap hari, nanti akan langsung dilaporkan ke saya, tapi identitasnya harus jelas dan bukan laporan hoax,” kata Suyitno saat pers gathering di Grand Wihiz Hotel Trawas, Mojokerto, Selasa (31/07).
Suyitno juga mengatakan, pengaduan ini bertujuan untuk meningkatkan pelayanan publik. Sehingga laporan yang masuk bukan bersifat intimidasi, hujatan dan unsur SARA. “Laporannya apa saja boleh, tapi harus bersifat membangun bukan menghujat,” tambahnya.
Suyitno mencontohkan, keluhan tentang pendidikan, layanan kesehatan, administrasi kependudukan, perizinan dan segala macam keluhan lainnya bisa langsung dilaporkan melalui call center 0812-4072-7600. “Nomor ini akan kita sebar sampai ke RT/RW,dan nama pelapornya akan kita rahasiakan,” pungkasnya.(sma)
Baca juga :