Kecelakaan di jalur Tol Surabaya – Mojokerto (SuMo) membuat jajaran kepolisian berduka, mobil yang ditumpangi Kapolres Tulungagung AKBP Tofik Sukendar bersama istrinya terlibat kecelakaan dan mengakibatkan Istri dan ajudannya meninggal dunia.
Informasi yang dihimpun suaramojokerto.com, kecelakaan terjadi, Jum’at (27/09) sekitar pukul 23:30 WIB. Mobil Landcruiser Nopol AG-908-RS yang dikemudikan oleh Bripda Tommy membawa Kapolres Tulungagung bersama Istri dan Ajudannya melaju dari arah Surabaya ke arah Tulungagung.
Sampai di KM 716, Desa Sidorejo, Jetis, Mojokerto mobil mendahului truk kemudian oleng dan menabrak truk tangki tronton Hino Nopol L-9490-UR yang dikemudikan oleh SUGIYO yang berjalan searah didepannya. Hingga mobil Landcruiser melaju tak terkendali.
Akibat kejadian ini, mobil Landcruiser mengalami kerusakan yang cukup parah, sedangkan empat korban langsung dilarikan ke rumah sakit yang berbeda. Kapolres Tulungagung bersama Istrinya dibawa ke RS Citra Medika, sedangkan Ajudannya dibawa ke RSUD Kota Mojokerto.
Kasat Lantas Polres Mojokerto Kota, AKP Edwin Nathanael membenarkan jika mobil yang terlibat kecelakaan ditumpangi Kapolres Tulungagung AKBP Tofik Sukendar dan istrinya serta ajudannya. “Berita duka, Istri dan ajudan beliau tak tertolong, Beliau sendiri masih menjalani operasi,” ungkapnya.
Dalam kecelakaan ini, dua korban meninggal dunia, yakni, Istri Kapolres Tulungagung, Anggi dan Ajudan Kapolres, Bripda Lutfi. Sedangkan Kapolres Tulungagung mengalami luka yang cukup serius dan masih menjalani perawatan intensif dan dirujuk ke RS Bhayangkara Surabaya, sementara supirnya, Bripda Tommy hanya mengalami luka ringan.(sma/udi)
Baca juga :