Dua Karyawati Pabrik Tekstil Dilindas Truk Gandeng, Sopir asal Mojokerto

Dua karyawan pabrik garmen ditabrak dan terlindas truk gandeng saat pulang kerja, diduga kedua karyawati ini kelelahan usai masuk shift malam. Akibatnya satu korban meninggal dunia.

Informasi yang dihimpun suaramojokerto.com, kecelakaan ini terjadi Selasa (20/08) sekitar pukul 05.30 WIB. Saat itu kedua karyawati pabrik ini berboncengan memgenadari motor matic nopol P-3523-FN pulang kerja dari pabrik garmen Eratex Djaja Probolinggo.

Saat di jalan raya Desa Curah Sawo, Kecamatan Gending mereka berusaha mendahului truk gandeng dengan nopol AG-8955-UH yang dikemudikan Eko Wantono (53), warga Karang Nongko RT 02 RW 003, Sumberkarang, Kecamatan Dlanggu, Kabupaten Mojokerto.

Diduga karena kelelahan, motor korban terserempet dan korban terjatuh serta terlindas ban truk gandeng. Satu korban meninggal dunia di lokasi dan satu korban lainnya mengalami luka-luka.

Kanit Laka Lantas Polres Probolinggo, IPDA I Nyomam Harayasa mengatakan, kedua korban adalah karyawati Eratex Djaja, yakni Widiastuti (21), warga Desa Mlandingan RT 01 RE 004, Kecamatan Mlandingan, Kabupaten Situbondo, berboncengan dengan Mainita Anjarwati (24), Desa Karang Pranti Kecamtan Pajarakan, Kabupaten Probolinggo.

“Saat menyalip kurang mengambil haluan ke kanan. Sehingga setang kemudi motor menyerempet bagian belakang truk. Dugaan awal kami, mereka alami kelelahan usai pulang kerja,” ungkapnya.

Akibat srempetan itu, korban Widiastuti terjatuh ke arah kanan. Namun, Mainita Anjarwati terjatuh ke sisi kiri motor dan terlindas ban belakang kanan truk yang berjalan searah. “Korban meninggal di tempat kejadian perkara. Sementara rekannya alami luka-luka,” ungkapnya.

Kedua korban langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat, baik jenazah Mainita Anjarwati maupun Widiastuti yang mengalami luka-luka dan harus segera mendapatkan perawatan intensif.(sma/udi)

Baca juga :