Peristiwa yang cukup mengenaskan menimpa seorang warga di Desa Keras, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang yang ditemukan tewas dengan luka bakar di sekujur tubuh.
Informasi yang dihinpun suaramojokerto.com, korban diketahui bernama Saefulloh (60), warga desa setempat yang ditemukan pada Rabu (28/8/2019) pagi dalam kondisi tewas terpanggang di lahan miliknya.
Ali Fatkhurrohman, perangkat Desa Keras mengatakan, awalnya korban izin keluar rumah untuk membakar sampah bekas panen tebu di sawah pada Selasa (27/8/2019) malam.
Namun hingga menjelang pagi, korban belum pulang hingga di cari-cari anaknya ke sawah dan ditemukan tergeletak di antara lahan bekas terbakar. “Korban ini pamit saat malam hari untuk membakar sampah bekas panen tebu di sawahnya, sejak saat itu tak kembali pulang,” ungkapnya.
Warga menduga, korban membakar sampah tebu dan apinya akan merembet ke lahan tebu milik tetangga. Sehingga korban berupaya mengendalikan api agar tidak menyebar namun ikut terbakar hingga meninggal dunia.
“Ada saksi yang melihat kobaran api saat korban sedang membakar sampah di lahan bekas panen tebu itu. Dugaan sementara mengarah ke situ,” tambahnya.
Kasus ini sudah ditangani pihak kepolisian dan sudah dilakukan olah TKP. Polisi juga mengimbau agar masyarakat tidak membakar lahan untuk membersihkan sampah bekas panen di sawah. Karena jika apinya tidak terkendali bisa membahayakan warga dan lingkungan sekitar.(sma/udi)
Baca juga :