Pemkab Mojokerto Akan Kembali Lanjutkan Pembangunan Masjid Agung Darussalam

Pemkab Mojokerto akan kembali lanjutkan pembangunan Masjid Agung Darussalam yang berada di Desa Gemekan, Kecamatan Sooko, Mojokerto. Hal itu terungkap, saat Pungkasiadi, Bupati Mojokerto menghadiri peringatan Isra’ Mi’raj 1441 H tahun 2020 di Masjid Agung Darusalam.

Informasi yang dihimpun suaramojokerto.com, Masjid Darussalam awalnya dibangun pada 2007 silam. Tapi tahun 2011 lalu sempat berhenti karena beberapa kendala. Kemudian tahun 2020  ini pembangunan akan tetap dilanjutkan dengan donatur para jamaah. Sebab aturan dana hibah, tidak diperkenankan setiap tahun.

Pungkasiadi mengucapkan terima kasih pada panitia masjid, karena berpartisipasi untuk menyelesaikan progres pembangunan masjid Darussalam. Selanjutnya untuk tahun 2021 nanti, Pemkab Mojokerto tetap konsisten untuk melanjutkan pembangunan dan menganggarkan pada APBD.

“Masjid Darussalam sempat berhenti pembangunannya karena beberapa kendala. Namun pada tahun 2018, Pemerintah Kabupaten Mojokerto mengelar rapat bersama Takmir masjid dan Kyai untuk menyelesaikan Masjid Darussalam. Tahun 2019 Masjid Darussalam ini akhirnya dilanjutkan kembali pembangunannya dengan anggaran Rp 7,5 miliar. Sampai sekarang pengerjaannya sudah 60 %, sisanya akan dikerjakan kembali tahun ini dengan dana infaq dan shodaqoh dari masyarakat. Namun ke depan, pembangunan akan terus kita laksanakan (APBD),” terang Pungkasiadi saat sambutan.

Sekedar informasi, peringatan Isra’ Mi’raj di Masjid Darus Salam Gemekan dilanjutkan dengan mauidho kasanah oleh K.H. Khusaeni Ilyas dan K.H. Marzuki Mustakmar selaku ketua PWNU Jawa Timur. Termasuk dihadiri oleh Forkopimda atau yang mewakili, Assisten, OPD, Camat se-Kabupaten Mojokerto dan Forkopimca se-Kecamatan Sooko. (sma/adm)

Baca juga :