Pemadam Kebakaran BPBD Kabupaten Mojokerto kembali melakukan evakuasi sarang tawon. Kali ini tim melakukan evakuasi sarang tawon dengan ukuran besar di lantai dua di sebuah kos di Desa Jabon, Kecamatan Bangsal.
Koordinator BPBD Kabupaten Mojokerto Sukamto mengatakan, beranggotakan enam orang, proses evakuasi sarang tawon berjalan lancar, meski tim sempat kesulitan lantaran tawon tersebut bersarang di atap yang lumayan tinggi, ditambah ukurannya yang cukup besar mempersulit proses evakuasi.
Berdasarkan keterangan pemilik kos, sarang tawon ini sudah sejak lima bulan yang lalu hingga sekarang sebesar ini.
“Belum ada korban yang pernah kena sengatannya, tapi pemilik rumah khawatir khawatir ada korban yang tersengat,,” tegasnya.
Dia menjelaskan, dalam upaya evakuasi, tim mengunakan alat pelindung diri (APD) dengan bersenjata karung goni hingga semprotan damkar.
“Agak kesulitan cari sarung goninya, tapi alhamdulilah berhasil. Ini kita bersihkan sisa sarang yang berisi tawon dengan semprotan air karena ada kabel listrik,” tegasnya.
Dia mengaku, selama tiga bulan terakhir setidaknya dirinya bersama tim telah melakukan sebanyak tujuh kali evakuasi sarang tawon di rumah warga.
Hal ini menyusul pada bulan Agustus hingga Oktober 2021 mendatang merupakan masa berkembangnya hewan dengan nama ilmiah vespa affinis
“Kita menghimbau kepada masyarakat agar segera melapor jika didapat sarang tawon yang dinilai cukup membahayakan,” tandasnya.(fad/Sam)
INI 8 FAKTA, Wanita di Mojokerto Nekat Buang Bayinya Hingga Ditangkap Polisi
Baca juga :