Seorang pria berusia (28) menjadi korban tabrak lari oleh pengendar mobil di jalan raya Jalan Raya Desa Belahan Tengah Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto, Jum’at (18/02/2022) pagi.
Akibat kejadian tersebut, Rahmad Firdian Saputro warga Desa Sumbertanggul, Kecamatan Mojosari Kabupaten Mojokerto itu meninggal dilokasi kejadian setelah terjatuh dan tertabrak kendaraan yang tidak diketahui identitasnya.
Kanit Laka Satlantas Polres Mojokarto IPDA Wihandoko mengatakan, berdasarkan keterangan saksi dilokasi kejadian, insiden yang menimpah korban terjadi sekitar pukul 05.00 WIB.
Saat itu terdapat kendaraan truk yang tidak diketahui identitas melaju searah bersama kendaraan yang dikendarai oleh korban dari arah timur ke barat. Dengan posisi kendaraan motor Yamaha Mio S-4399-PV yang ditumpangi korban itu berada di depan.
Namun nahas, sesampainya dilokasi kejadian kendaraan yang ditumpangi oleh korban tiba-tiba oleng dan hilang kendali.
Akibatnya pengendara jatuh ke kanan dan Kendaraan sepeda motor jatuh ke kiri.
“Motor korban ini tiba-tiba hilang kendali, kata saksi mata seperti itu,” terangnya.
Saat bersamaan korban terjatuh, dari arah belakang terdapat kendaraan yang tidak diketahui identitasnya langsung nyelong dan menabrak tubuh korban. Usai kejadian, tersebut truk ya g belum diketahui identitasnya ini langsung kabur.
“Korban meninggal di lokasi kejadian dengan luka parah pada bagian kepala,”tegasnya.
Dari hasil olah TKP, petugas petugas mendapati dompet yang berisikan puluhan juta rupiah dalam dompet dan sebuah botol yang diduga miras di jok motor.
“Uang yang kita temukan berkisar 10 juta lebih, dan ada sebuah botol berisikan air tapi kita belum bisa memastikan itu miras atau tidak,” terangnya.
Untuk memastikan penyebab kematian korban apakah dalam pengaruh minuman keras, pihak kepolisian masih menunggu hasil visum yang dilakukan oleh petugas medis.
Petugas kepolisian, dibantu warga jasad langsung mengevakuasi jasad korban ke rumah sakit Soekarno Mojosari untuk dilakukan visum.
“Yang bisa menjawab korban ini dalam pengaruh minuman keras atau tidak itu pihak medis, kita masih belum pastikan,” tegas Handoko.(fad/Sam)
Baca juga :