Wali Kota Ika Puspitasari mengajak para ulama dan tokoh masyarakat untuk bersinergi dalam membangun Kota Mojokerto. Hal ini ia sampaikan saat Selawat bersama Habib Syech Bin Abdul Qodir Assegaf, di Lapangan Surodinawan, Kecamatan Prajuritkulon. Kamis (16/6) kemarin malam.
“Pemerintah Kota Mojokerto tidak akan mampu membangun kota ini tanpa peran serta para ulama, tokoh agama, tokoh masyarakat, yang merupakan orang- orang terpilih yang menjadi panutan masyarakat,” ungkapnya.
Ditengah ribuan massa yang hadir, Wali kota yang akrab disapa Ning Ita tersebut mengajak seluruh komponen masyarakat untuk senantiasa menjaga perdamaian dalam perbedaan, mencontohkan persaudaraan dalam kebhinekaan, serta menanamkan ahlakhul karimah kepada generasi bangsa yang maju dalam pemikiran.
“Mudah- mudahan selawat kita pada malam hari ini, doa – doa kita pada malam hari ini, melesat menembus langit dan menaburkan keberkahan untuk Kota Mojokero,” ujarnya.
Orang nomor satu di Pemkot Mojokerto ini juga berdoa agar seluruh stakeholder mampu mengemban tugas dan peranya dengan amanah, dan mampu mewujudkan visi Kota Mojokerto yang berdaya saing, mandiri, demokratis, adil makmur sejahtera, dan bermartabat. “Dirgahayu Kota Mojokerto ke-104, bangkit, pesat, hebat,” pungkasnya.
Sebagai informasi, “Kota Mojokerto Bersholawat Bersama Habib Syech” merupakan salah satu rangkaian Hari Jadi Kota Mojokerto ke-104 yang digelar Pemerintah Kota dari tanggal 14 Juni hingga 7 Juli 2022. Acara selawatan mengharap keberkahan ini menyedot ribuan massa dari berbagai daerah, memadati lapangan Surodinawan hingga membuat petugas keamanan menutup jalan dari Kantor Kecamatan Prajuritkulon selama acara berlangsung. (Fad/ADV)
INI 8 FAKTA, Wanita di Mojokerto Nekat Buang Bayinya Hingga Ditangkap Polisi
Baca juga :