Cerita Islami : Pencuri Tobat Dapat Rizki Berlipat-Lipat, Ingat Hadits Nabi SAW

Pada saat itu, tanpa ia sadari, waktu sudah pukul 03:00 pagi, ia pun masuk ke sebuah kamar dan melihat Janda pemilik rymah sedah tidur dengan pakaian yang sangat tipis dan terbuka (bahkan sebagian kisah menyebut janda itu tidur tanpa busana, karena saat itu musim panas). Lalu, si pencuri pun tergoda dan akan memperkosanya.

Dengan pelan-pelan, si pencuri tidur disamping janda tersebut dan ketika akan menyentuhnya, tiba-tiba terdengar suara adzan di masjid Madinah (sekedar catatan : di Madinah, 1 jam sebelum subuh selalu dikumandangkan adzan pertama). Nah, saat mendengar adzan tersebut, si pencuri ia pun langsung tersadar dan ingat kata-kata Rasulullah SAW. Pencuri itu pun mengcapkan istighfar “astaghfirullah”, lalu langsung pergi meninggalkan janda tersebut untuk shalat berjamaah di masjid yang diimami Rasulullah SAW.

Sementara si Janda pun terbangun dan terkejut melihat ada pencuri masuk ke rumahnya dan akan memperkosa dirinya. Tapi, dia juga merasa aneh ketika melihat barang-barang curiannya tidak dibawa dan pencuri itu kabur saat mendengar suara adzan. Lalu, si Janda ini pun pergi ke masjid untuk shalat subuh dan bermaksut menceritakan ke Rasulullah.

Setelah shalat subuh selesai dan para jamaah meninggalkan masjid, di tempat itu hanya tinggal Rasulullah dan dua orang jamaah lainnya. Yakni, si pencuri yang masih duduk di shof paling belakang sambil merasakan perutnya yang lapar serta si Janda yang akan menyampaikan ceritanya ke Rasululah.

Si Janda pun mendatangi Rasulullah dan menceritakan peristiwa yang terjadi di rumahnya semalam. Mulai dari pencuri yang masuk rumahnya tapi tidak membawa barang curiannya, hingga memasuki kamarnya tapi tidak menyentuhnya, hingga lari saat mendengar suara adzan.

Lalu, Rasulullah pun memanggil si fakir yang duduk di Shof belakang sendirian. Rasulullah pun bertanya mengapa masih tetap duduk dan belum meninggalkan masjid. Beliau pun meminta lelaki itu menceritakan masalahnya dan akan membantunya.

Hingga akhirnya, si pencuri Itu mengaku jika dia yang masuk ke rumah janda tersebut dan menceritakan semuanya yang dilakukan. Si janda itu pun ikut mendengarnya dan langsung kaget melihat pencuri tersebut, tapi akhirnya ditenangkan oleh Rosylullah dan mereka pun dijodohkan dan dinikahkan.

Setelah menjadi pasangan suami-istri yang sah, pria itu pun kembali masuk ke rumah besar yang sebelumnya menjadi incarannya. Di situlah, pria itu mendapatkan makanan enak di meja makan yang halal, barang-barang, termasuk istrinya yang halal untuk ditiduri.

Pria itu pun mengucap “Sodaqo Rasulullah,” benar apa kata Rasulullah. ”Barang siapa yang meninggalkan sesuatu yang bersifat keharaman maka ia akan mendapatkan sesuatu yang halal.”.

(Sayma Aslah)

Baca juga :