Miris, Ruangan SD Di Mojokerto Rusak Parah Sejak 2020.

Sebanyak empat ruangan Sekolah Dasar Negeri (SDN) Sumberwuluh yang berada di di Jalan Raya Geneng, Desa Sumberwuluh, Kecamatan Dawarblandong, Kabupaten Mojokerto rusak parah. Kerusakan ruangan-ruagam ini terjadi sejak akhir tahun 2020.

Empat ruangan yang rusak ini, diantaranya dua kelas, dan ruang guru atau kantor tak lagi digunakan. Imbas dari kerusakan ruang kelas ini pihak sekolah sampai memindahkan siswa kelas VI ke ruang UKS dan ruang olahraga.

Kepsek SDN Sumberwuluh Lilik Budiastutik mengatakan, kerusakan sejumlah ruang kelas ini terjadi sejak beberapa tahun yang lalu tepatnya pada awal Februari 2020. Namun hingga kini ruang kelas ini tak kunjung mendapat perhatian pemerintah.

Imbas dari kerusakan tersebut pihaknya harus memindahkan aktifitas belajar mengajar dan administrasi sekolah ke bangunan lain siswa siswi kelas VI ini harus dipindah ke ruang yang lebih aman yakni di ruang UKS dan ruang olahraga.

“Dari awal saya masuk bulan februari tahun ini, ke empat ruangan itu sudah seperti itu (rusak parah). Lalu saya putuskan untuk memindahkan siswa kelas VI ke ruang UKS dan ruang olahraga,” ungkapnya, Sabtu (03/09/2022).

Namun, kondisi ruangan yang di tempati siswa kelas VI saat ini juga mengalami kerusakan ringan, hanya di bagian plafon.

Pemindahan dilakukan tak lain, agar kenyamanan dan kelayakan para siswa dalam mengenyam pendidikan tetap ada. Ditambah rasa aman saat pembelajaran berlangsung sehari-harinya terjamin.

“Saya masuk, langsung saya pindahkan untuk ruang guru ke bangunan yang dekat mushola (ruang olahraga). Dijadikan ruang guru. Sedang satu ruangan (bekas Kasek) di gedung yang rusak dipakai untuk dapur, UKS, sama olahraga juga,” ucapnya.

Luluk menjelaskan, pihak sekolah sudah mengajukan proposal rehabilitasi bangunan ruang sekolah tersebut. Namun, Diknas menjanjikan perencanaan rehab gedung di tahun 2023.

“Sebelum saya masuk, sekolah sudah ngajukan proposal. Katanya tahun 2022 ini, ternyata belum. Dan mengutamakan yang lainnya. Lalu saat saya sekarang, sekolah saya minta mengajukan lagi proposal. Dari diknas bilangnya masuk tahun 2023 nanti,”tandasnya.(fad/Sam)

INI 8 FAKTA, Wanita di Mojokerto Nekat Buang Bayinya Hingga Ditangkap Polisi

Baca juga :