Terobos Razia, Truk Gandeng Muat Jagung Terguling di Mojokerto

foto : detik.com

MOJOKERTO – Diduga gara-gara sopir nekat menerobos razia di Jembatan Timbang Trowulan, Mojokerto, Jawa Timur, sebuah truk gandeng nopol L-9621-UC terguling. Akibatnya puluhan ton muatan jagung tumpah ke jalan nasional Jombang-Mojokerto.

Informasi yang dhimpun, peristiwa ini terjadi Jumat (2/12/2022) pagi. Saat itu 4 Petugas UPPKB Trowulan menggelar operasi di depan jembatan timbang digelar sejak pukul 08.00 WIB, semua kendaraan angkutan barang yang bermuatan dari arah Surabaya agar masuk ke jembatan timbang untuk menjalani pemeriksaan.

Tiba-tiba, ada truk truk gandeng bermuatan jagung yang dikemudikan Muhamad Yunus (29), warga Desa Karangandong, Driyorejo, Gresik diarahkan petugas UPPKB Trowulan untuk masuk ke Jembatan Timbang.

Namun, truk yang melaju dengan kecepatan tinggi itu sempat masuk ke lajur kiri seakan masuk ke jembatan timbang, namun ternyata setelah itu tancap gak ke arah Jombang dan menerobos petugas yang melakukan operasi.

Anggianto Siregar, petugas UPPKB Trowulan mengatakan, ketika itu truk melaju cukup kencang sekitar 60 km/jam melaju dengan zig-zag lalu oleng dan menabrak pembatas jalan lalu terguling.

“Dia banting setir ke kanan. Jadi, dia melaju zig-zag, petugas mau ditabrak. Dia tidak mau masuk jembatan timbang karena kelebihan muatan, muatannya 40 ton lebih, tidak bawa SIM, STNK dan buku uji KIR, hanya bawa KTP,” uangkapnya.

Anggianto juga mengatakan, ban depan sisi kiri truk gandeng L-9621-UC tersebut meletus, truk terguling hingga kabin dan bak truk bagian depan di jalur kanan sedangkan bak gandengan terhenti di lajur kiri arah Surabaya-Jombang. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini.(tim/sma)

Baca juga :