MOJOKERTO – Pemkab Mojokerto melakukan langkah kerjasama dengan Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Jawa Timur. Langkah ini diambil untuk mencapai swasembada pangan dan pengendalian inflasi daerah.
Pelaksanaan kerjasama tersebut tertuang pada Nota Kesepakatan yang ditandatangani oleh Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati dengan Kepala BPTP Jatim, Dr. Atekan, yang dilaksanakan di smart room Satya Bina Karya Pemkab Mojokerto, pada Kamis (12/1/2023).
Dalam nota kesepakatan tersebut, terdapat kerjasama yang dilakukan Pemkab Mojokerto dengan BPTP Jatim terkait dengan penyediaan benih sumber Varietas Unggul Baru (VUB) Balitbangtan serta pembinaan dan pendampingan penangkaran benih kepada para petani di Bumi Majapahit.
Kepala BPTP Jatim, Dr. Atekan menjelaskan bahwa dengan dilaksanakannya penandatanganan Nota Kesepakatan ini, dapat menunjukkan komitmen bersama untuk meningkatkan sektor pertanian di Kabupaten Mojokerto.
“Mudah-mudahan kedepannya diberikan kemudahan-kemudahan untuk bisa mengawal terkait pembangunan pertanian di Kabupaten Mojokerto,” jelas Dr. Atekan dalam keterangan tertulis, Kamis (12/1/2023).
Atekan juga menjelaskan, dalam pelaksanaan penandatanganan Nota Kesepakatan itu, memang difokuskan terhadap perbenihan. Menurutnya, perbenihan sangat memegang peran penting dalam mengembangkan sektor pertanian.
“Artinya sumbernya dari benih, kalau benihnya kualitasnya tidak bagus, biarpun kita kasih pupuk dengan kualitas yang sangat baik, saya yakin kualitasnya akan tidak baik,” jelasnya.(smk/tim)