2 Bulan Terkahir, Terdapat 38 Kejadian Bencana di Mojokerto

Akses Jalan di Kawasan Ngoro - Mojokerto Tertutup Material Bebatuan saat terjadi banjir bandang pada 18 Januari 2019

Wilayah Kabupaten Mojokerto dilanda bencana, mulai banjir, tanah longsor, angin puting beliung dan banjir disertai tanah longsor. Bencana itu terjadi selama periode Januari – Februari 2019.

Zaini – Kepala BPBD Kabupaten Mojokerto mengatakan, ada 38 kejadian yang tercatat pada 2 bulan terakhir. Bencana banjir sudah melanda 4 kali, dan itu disebabkan intensitas hujan yang tinggi dengan durasi lama. “ Selain itu juga karena luapan air dari sungai akibat sampah yang menyumbat aliran sungai”, terangnya.

Bencana tanah longsor terjadi sebanyak 11 kali. Kontur tanah dan penyangga dari pohon-pohon mulai habis. Sedangkan untuk banjir disertai tanah longsor sebanyak 3 kali dan angin puting 20 kali.

Dari keseluruhan bencana yang terjadi itu berdampak pada kerusakan rumah, jembatan dan juga tanggul-tanggul sungai. “ Tercatat 45 rumah warga yang rusak berat. Sedangkan rumah warga yang rusak sedang ada 120 rumah”, jelasnya.

Zaini juga menilai, perlu adanya kepedulian dan perhatian dari semua pihak. “ Baik itu dari pemerintah maupun masyarakat semua”, pungkasnya. (adm/ats)

Baca juga :