Tertular Orang Tuanya, Pelajar SD di Mojokerto Positif Corona, Total jd 40 orang

Jumlah pasien positif Corona di Mojokerto terus bertambah, per 14 Juni 2020 bertambah 1 kasus baru menjadi 40 orang dinyatakan positif covid-19, 4 diantaranya dinyatakan sembuh.

Informasi yang dihimpun suaramojokerto.com, tambahan 1 kasus baru ini merupakan seorang pelajar berusia 9 tahun, anak dari pasien no 18.

Gaguk Tri Prasetyo, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Mojokerto mengatakan, satu pasien baru adalah bocah berinisial AOB usia 9 tahun asal Kelurahan Pulorejo, Kecamatan Prajurit kulon.

“Pasien ke 40 ini merupakan anak dari pasien no 18 yaitu pria berusia 36 Tahun asal Kelurahan Pulorejo,” ungkapnya.

Sementara pihak Dinas Kesehatan juga sudah melakukan tracing terhadap 3 orang yang bersama pasien AOB ini. “Ada 3 orang yang ditracing, yakni ibu, adik dan mbahnya,” tambahnya.

Pasien AOB masuk kategori orang tanpa gejala (OTG) dan dilakukan isolasi mandiri di rumahnya.

Selain ada tambahan kasus baru covid-19. Pada 13 Juni 2020 ini ada pasien PDP yang meninggal. Yakni PDP no 11 berinisial AM usia 56 tahun asal Bancang, Kelurahan Wates, Kecamatan Magersari.

“PDP ini sudah di swab, tapi hasilnya belum keluar. Pasien memiliki penyakit komorbid DM, hipertensi dan stroke. Meninggal sekitar pukul 18.30 WIB,” pungkasnya.(sma/udi)

INI 8 FAKTA, Wanita di Mojokerto Nekat Buang Bayinya Hingga Ditangkap Polisi

Baca juga :