Lagi, Warga Ngoro Mojokerto Demo Pabrik, Tuntut Pengelolaan Sampah Diberikan ke Desa

Suasana Warga Lolawang Demo, Jum'at (09/10/2020) (Foto : FAM untuk Suara Mojokerto)

Sejumlah warga Desa Lolawang, Kecamatan Ngoro Mojokerto kembali menggelar aksi unjuk rasa di PT Surabaya Autocomp Indonesia (SAI) yang berada di wilayah desa tersebut.

Mereka menuntut agar pihak managemen memberikan hak pengelolaan sampah yang selama kepada pihak desa. Karena selama ini diberikan kepada pihak luar desa.

Aksi demo ini dilakukan oleh warga bersama pengurus RT, perangkat desa termasuk Kepala Desa Lolawang, Sugiyanto di depan pintu masuk pabrik PT SAI yang berada dikawasan Ngoro Industri Persada ( NIP) Kabupaten Mojokerto pada Jum’at ( 9/10/2020) mulai pukul 08.00 WIB.

Terlihat, sejumlah aparat kepolisian dari Polsek Ngoro maupun Polres Mojokerto mengamankan jalannya aksi warga di tengah pandemi ini.

Sugiyanto Kades Desa Lolawang, Ngoro mengatakan, aksi ini merupakan bukti keseriusan warga dan pemerintah desa dan untuk mengambil alih pengelolaan limbah dari PT SAI.

Selama ini, limbah atau sampah PT SAI yang berada di kawasan Desa Lolawang ini dikelola oleh orang dari luar desa Lolawang. Oleh karena itu, pihak desa ingin mendapat hak pengelolaan sampah pabrik kabel tersebut.

Sugiyanto juga mengatakan, hasil pengelolaan sampah pabrik tersebut nilainya mencapai ratusan juta. Warga berharap, hasil dari pengelolaan sampah ini bisa dimanfaatkn untuk meningkatkan perekonomian warga desa Lolawang. Termasuk, untuk membantu ekonomi warga yang kurang mampu dan yatim piatu.

Sementara aksi menuntut hak pengelolaan sampah pabrik ini sudah dilakukan beberapa kali, diantaranya demo pada bulan Juli lalu dan beberapa kali pertemuan dengan pihak pabrik. Warga berharap pengelolaan sampah pabrik oleh pohak desa ini bisa segera terealisasi.(sma/udi)

INI 8 FAKTA, Wanita di Mojokerto Nekat Buang Bayinya Hingga Ditangkap Polisi

Baca juga :