Viral, Video Diduga Perkelahian Antar Pelajar Wanita di Mojokerto

Sebuah video memperlihatkan perkelahian antar perempuan beredar luas di media sosial. Dalam video tersebut tertulis lokasi berada di Kecamatan Bangsal, Kabupaten Mojokerto.

Informasi yang dihimpun suaramojokerto.com, video itu tersebar sejak Sabtu pekan lalu (24/10/2020) di grup-grup WhatsApp, Youtube juga media sosial (Medsos) Facebook, dengan memperlihatkan puluhan perempuan yang masih berusia pelajar terlibat perkelahian.

Mereka diduga berasal dari sekelompok pelajar sekolah yang terlibat pertengkaran hingga berujung tawuran. Pelajar wanita ini saling baku hantam di tengah jalan cor area persawahan.

Sesuai tulisan yang terpampang dalam video itu juga tertera tanda lokasi Bangsal, Mojokerto.

Dari video viral terkait kejadian ini tampak pelaku perkelahian mengenakan training, jaket hoodie wanita kurang lebih 10 orang berkelahi.

Bahkan siswi yang mengenakan hijab jatuh tersungkur akibat pukulan bertubi-tubi dan tendangan dari lawannya. Sedangkan, ada kurang lebih lima orang yang menonton sembari merekam perkelahian tersebut.

Beredarnya video viral perkelahian antara pelajar wanita ini akhirnya memaksa petugas kepolisian turun tangan dalam melakukan penelusuran.

AKP Suliyanto, Kapolsek Bangsal mengaku, pihaknya tengah berupaya mencari keberadaan lokasi video tersebut, meski belum ada laporan, karena video viral ini telah meresahkan masyarakat khususnya di Mojokerto.

“Karena dalam Video itu tertera lokasi Bangsal Mojokerto. Sehingga petugas Reskrim tengah berupaya mencari lokasi video tersebut,” ungkapnya, Minggu (25/10/2020).

Pihaknya belum bisa memastikan, beredarnya video perkelahian antar puluhan perempuan ini apakah berada di wilayah hukumnya. Dan juga kapan terjadi serta motif perkelahian tersebut.

“Belum ada laporan, masih kita lakukan pencarian. Kemungkinan lokasinya di jalan baru daerah perbatasan Mojoanyar-Bangsal,” jelasnya.

Dia menjelaskan, sejak anggota menyebar untuk mencari lokasi yang ada dalam video, hingga sampai saat ini belum di temukan.

“Sejak kemarin, ini sudah menjadi atensi kita. Namun, hingga kini lokasi tersebut belum kita temukan. Termasuk anggota kita juga mencari ciri-ciri dalam video itu, dua gedung berwarna merah, tanaman padi dan jalan cor, ternyata hingga kini belum kita temukan,”tegasnya.

Pihaknya juga enggan gegabah untuk menyimpulkan viralnya video tersebut merupakan kabar bohong atau hoax. “Bisa jadi, kejadiannya lama, atau gimana. Namun yang jelas lokasi dalam video itu belum ketemu,” tandasnya. (sma/udi)

INI 8 FAKTA, Wanita di Mojokerto Nekat Buang Bayinya Hingga Ditangkap Polisi

Baca juga :